RDPS
Honda

Jadi Sasaran Pemboman Israel, Pejabat Senior Terakhir Hizbullah Ini Lolos dari Maut

Jadi Sasaran Pemboman Israel, Pejabat Senior Terakhir Hizbullah Ini Lolos dari Maut

Kepala Intel Hizbullah Wafiq Safa, salah satu pejabat senior terakhir milisi pro Iran di Lebanon yang masih hidup yang lolos dari pemboman Israel.-Tangkapan Layar X @JasonMBrodsky-

Wafiq Safa menjadi terkenal pada pertengahan 1990-an, ketika dia merundingkan pembebasan tahanan Hizbullah dengan Israel.

BACA JUGA:Media Day Opening V-League 2024-2025, Megawati dan Jeong Ho-young Wakili Red Sparks

BACA JUGA:Suzuki Baleno Mobil Ideal untuk Keluarga Muda, Hemat Bahan Bakar dengan Ruang Kabin Lega

Hizbullah dan Israel terlibat perang selama sebulan pada tahun 2006. 

Konflik tersebut masih menjadi konflik terbaru antara kedua belah pihak hingga pertempuran kembali terjadi setahun yang lalu, bertepatan dengan perang di Gaza. 

Perang meningkat signifikan

Perang telah meningkat secara signifikan dalam beberapa pekan terakhir, dengan lebih dari 2.000 orang tewas di Lebanon dan 1,2 juta orang mengungsi.

BACA JUGA:Sudah Uji Laik Fungsi, Proyek Tol Bayung Lencir – Tempino Tak Lama Lagi Rampung

BACA JUGA:Otak Kasus Pembunuhan Pelajar SMP di TPU Talang Kerikil Palembang Divonis 10 Tahun Penjara

Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) mengatakan dua pasukan penjaga perdamaiannya terluka ketika sebuah tank Israel menembaki menara pengawas di markas utama pasukan di Ras al-Naqoura.

Menghantam menara tersebut dan menyebabkan pasukan penjaga perdamaian terjatuh. 

Tidak ada korban jiwa dalam dua insiden lainnya, kata sumber PBB.

“Setiap serangan yang disengaja terhadap pasukan penjaga perdamaian merupakan pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional,” kata UNIFIL dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti tindakan tersebut dengan militer Israel.

BACA JUGA:365 Hari Genosida Palestina, BSI Maslahat Tetap Bersama Palestina, Total Salurkan Bantuan Rp15,6 Miliar

BACA JUGA:BERKAH AKHIR TAHUN! BLT PKH Tahap dan BPNT Peralihan Pos Ke Himbara Segera Diproses

AS nyatakan prihatin

Gedung Putih mengatakan AS sangat prihatin dengan laporan bahwa pasukan Israel menembaki posisi PBB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: