Masuk DTKS Kemensos Tapi Tidak Terima Bansos? Tenang, Ini Cara Mengatasi dan Beberapa Penyebabnya!

Beberapa penyebab masuk DTKS tapi tidak dapat bansos beserta cara mengatasinya--Palpres.com
Nama tertulis tidak valid contoh Irfan Eko, tertulis Irf4n Eko
Cara Perbaikan Data
Dari beberapa kasus diatas, penerima bansos yang namanya tertera dalam DTKS hendaknya melakukan perbaikan data atau memperbaharui data yang valid di Dinas Kependudukan dan Cacatan Sipil (Dispendukcapil) setempat secara mandiri agar tidak mempengaruhi proses pemberian bantuan sosial oleh pemerintah.
BACA JUGA:PESUGIHAN IKAN MAS! Bergelimang Harta Berujung Petakan Tiada Henti, Yuk Cek Faktanya
Jika penerima bantuan enggan memperbaiki data dasar tersebut karena berbagai macam alasan ada baiknya untuk melaporkan atau menyampaikan hal tersebut kepada pihak desa / kelurahan / distrik agar oleh pemerintah setempat diusulkan untuk dihapus dari daftar usulan calon penerima bansos.
Dalam proses pemutakhiran data, UU memberi kewenangan pemda menentukan siapa saja yang layak masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan siapa yang tidak.
Mensos mempersilakan masyarakat mempelajari ketentuan dalam UU No. 13 tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin.
Kendati pada tahun 2025, data sudah menggunakan DTSE (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) namun DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) menjadi salah satu komponen dari data yang dipakai dan kemudian dintegrasikan dengan lembaga lainnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: berbagai sumber