Bahas Biaya Haji dengan DPR, Wamenag: Insyaa Allah Bisa di Bawah Rp56 Juta
Bahas Biaya Haji dengan DPR, Wamenag: Insyaa Allah Bisa di Bawah Rp56 Juta--
PALPRES.COM- Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafii optimis Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibayar jemaah Indonesia bisa di bawah Rp56juta.
Hal ini ditegaskan Wamenag saat menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri Rapat Kerja Kementerian Agama dengan Komisi VIII DPR RI di Senayan, Jakarta.
Raker yang dipimpin oleh Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang ini mengagendakan pembahasan awal Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) dan pembentukan Panitia Kerja (Panja) BPIH.
Hadir, Menag Nasaruddin Umar, Wamenag Romo HR Muhammad Syafi’i, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, serta sejumlah pejabat Eselon I dan II Kemenag.
BACA JUGA:Kini Jemaah Haji Tahun 2025 Diusulkan Untuk Membayar Bipih Rp 65 Juta
BACA JUGA:Biaya Haji 2025 Bakal Lebih Murah, Begini Penjelasan Menag
Hadir juga, Kepala Badan Penyelenggara Haji Muchammad Irfan beserta jajarannya.
Kita bukan hanya ingin membuat penurunan di nilai manfaat, tapi kita juga serius untuk menurunkan Bipih.
“Jika kemarin (Bipih) 56 juta, insya Allah kalau ini bisa disisir kembali, insya Allah Bipihnya bisa di bawah 56juta. Insya Allah,” tegas Wamenag di Senayan, Jakarta, Senin 30 Desember 2024.
Kemenag dan DPR menyepakati BPIH 2024 dengan rata-rata sebesar Rp93.410.286.
BACA JUGA:Cek Jadwal Pengumuman Seleksi Petugas Haji 1446 H/2025 M
BACA JUGA:Pendaftar Tabungan Haji di BSI Meningkat, 40 Persen Daftar Lewat BSI Mobile dan BYOND
Sementara tahun ini, Kemenag mengusulkan BPIH 2025 rerata sebesar Rp93.389.684,99.
Usulan Kemenag ini selanjutnya akan dibahas oleh Panja BPIH.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: