Citraland
Honda

Tangki Penampung Minyak di Lokasi Pertamina EP Bunyu Field Terbakar! Kok Bisa, Ini Ternyata Penyebabnya

Tangki Penampung Minyak di Lokasi Pertamina EP Bunyu Field Terbakar! Kok Bisa, Ini Ternyata Penyebabnya

Simulasi Diadakan Pertamina EP Bunyu Field Dengan Skenario Tangki Penampung Minyak Terbakar. -Istimewa-

*Simulasi Keadaan Darurat Melibatkan Masyarakat

KALIMANTAN UTARA, PALPRES.COM- Karena adanya kesalahan operasional pekerja PT Pertamina EP Bunyu Field

Menyebabkan tumpahan minyak dari tangki penampung T-01. 

Namun disaat bersamaan ada aktivitas warga sekitar yang bermain kembang api. 

Sehingga menimbulkan percikan api dan membakar tangki T-01 tersebut.

BACA JUGA:Peduli Kesehatan Masyarakat, Pertamina EP Bunyu Field Beri Bantuan Makanan Bergizi di Puskesmas Bunyu

BACA JUGA:Pertamina EP Bunyu Field Berhasil Kembangkan Teknologi Alat Siram Otomatis, Apa Kegunaannya?

Kobaran api pun sangat besar, sehingga membuat petugas berusaha memadamkan dengan melibatkan masyarakat setempat. 

Dengan koordinasi yang baik, kebakaran berhasil dipadamkan dalam waktu 45 menit. 

Namun itu hanyalah skenario simulasi Keadaan darurat yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Bunyu Field di area loading terminal. 

Simulasi ini melibatkan masyarakat setempat sekaligus memverifikasi prosedur Emergency Response Plan (ERP) dan melatih tim tanggap darurat termasuk Fire Brigade, Tim Medis, Tim Keamanan, dan Site Emergency Response Team (SERT).

BACA JUGA:Catatkan Sejarah Baru, Pertamina EP Bunyu Field Terapkan Teknologi Pengeboran Horizontal

BACA JUGA:Pertamina EP Bunyu Field dan Tarakan Field Hijaukan Area Operasi di Kalimantan Utara

Senior Manager PEP Field Bunyu, Despredi Akbar, menekankan pentingnya simulasi keadaan darurat ini yang juga merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk memastikan kesiapsiagaan dan keselamatan, baik bagi pekerja maupun masyarakat sekitar. 

"Kita melibatkan warga warga RT 01 dan RT 02 Bunyu Selatan; RT 07, 08, 14, dan 15 Bunyu Barat; serta tim Tagana Bunyu Selatan dan Bunyu Barat, " katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: