OJK Sumsel Babel Luncurkan Gebyar Laksan, Ciptakan Kesadaran Keuangan Syariah di Sumsel

PALPRES.COM- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumsel Babel meluncurkan Gebyar Laksan yakni Literasi Inklusi Keuangan Syariah.

Acara tersebut dihadiri langsung Gubernur Sumsel, Herman Deru bertempat di Ballroom kantor OJK Sumsel Babel pada Selasa, 18 Maret 2025.

Gebyar Laksan yang digelar saat Ramadan menjadi momen tepat untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Sumsel terhadap layanan keuangan syariah termasuk produknya.

Dalam kesempatan itu, juga mengenalkan Rencana Aksi Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Sumatera Selatan Tahun 2025.

BACA JUGA:Utang Pinjol Melonjak, OJK Catat Angkanya Tembus Rp78,50 Triliun Per Januari 2025

BACA JUGA:OJK Resmikan Ekspor Perdana Kopi Sumsel ke 2 Negara dengan Nilai Rp33,6 Miliar

Tema yang diusung yakni Sumsel Religius Berekonomi Syariah.

Dalam kata sambutannya, Kepala OJK Sumsel Babel, Arifin Susanto mengatakan melalui Gebyar Laksan bisa menggugah kesadaran dan pemahaman masyarakat Sumsel terhadap keuangan syariah.

“Kami berharap dengan hadirnya Gebyar Laksan ini berimbas pada minat masyarakat semakin tumbuh terhadap keuangan syariah,” ungkap Arifin.

Untuk itu perlu peran penting dari seluruh pihak agar literasi keuangan bisa berjalan optimal.

BACA JUGA:OJK Siapkan Aturan Baru Paylater, Ini Syarat Usia dan Minimal Gaji yang Harus Dipenuhi!

BACA JUGA:Cegah Pinjol Ilegal, OJK dan Pemprov Sumsel Rilis Buku Saku Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal

Arifin menambahkan OJK juga berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah Sumsel.

Seperti penerapan aksi pangan, salah satunya dengan lebih mengoptimalkan kopi Sumsel dengan tujuan menembus pasar ekspor.

Sumber: