Banner Honda PCX

Diduga Sering Dilintasi Truk Tangki Pengangkut Minyak Ilegal, Jalan Sungai Lilin-Keluang Rusak Parah

Diduga Sering Dilintasi Truk Tangki Pengangkut Minyak Ilegal, Jalan Sungai Lilin-Keluang Rusak Parah

Truk Tangki Diduga Bermuatan Minyak Ilegal Terjebak di Jalan Rusak Penghubung Sungai Lilin-Keluang. -Foto Capture Video-

SEKAYU, PALPRES.COM- Kerusakan makin parah terjadi di jalan penghubung antar Kecamatan Sungai Lilin-Keluang. 

Hal itu lantaran sering dilalui oleh mobil jenis truk dan tangki diduga pengangkut minyak Ilegal yang hendak keluar dari Kecamatan Keluang. 

Dengan bermuatan melebihi kapasitas jalan yang dikelola oleh Kabupaten Muba tersebut. 

Akibat jalan rusak tersebut aktivitas masyarakat yang hendak melintas terganggu, bahkan menyebabkan kemacetan karena truk Tangki diduga pengangkut minyak ilegal terperosok di jalan rusak. 

BACA JUGA:Tangki Penampung Minyak di Lokasi Pertamina EP Bunyu Field Terbakar! Kok Bisa, Ini Ternyata Penyebabnya

BACA JUGA:Hadirkan Mobil Tangki BBM 16 KL, Komitmen Elnusa Grup Penuhi Kebutuhan Energi Nasional

Seperti terjadi pada Sabtu 19 April 2025 malam terlihat dari video yang beredar memperlihatkan mobil tangki diduga mengangkut minyak ilegal terjebak dijalan penghubung tepatnya di Desa Tegal Mulya (A4) dengan Desa Karya Maju (A1) Kecamatan Keluang. 

Akibatnya kemacetan pun terjadi karena kendaraan yang melintas tidak bisa lewat. 

Bahkan dari pantauan melalui video yang beredar pada Minggu 20 April 2025 pagi, kembali terjadi kemacetan cukup panjang. 

"Bagaimana tidak rusak tiap hari dilalui truk tangki diduga muatan minyak ilegal dan truk pengangkut kelapa sawit, " kata Irwan warga setempat.

BACA JUGA:Truk Muatan Pakan Tujuan Jakarta Terguling di Jalintim Palembang-Jambi, Gak Nyangka Penyebabnya Ini?

BACA JUGA:Warga Keluhkan Iring-Iringan Truk Batubara Melintasi Jalinteng Sekayu-Betung

Padahal akses jalan tersebut sering dilalui oleh masyarakat untuk beraktivitas karena menghubungkan Kecamatan Sungai Lilin dengan Kecamatan Keluang.

"Semakin parah kondisi jalan ini sudah sejak kemarin," ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait