Ganjar Pranowo Mulai Pikirkan Bangunan Tahan Bencana, Belajar Gempa di Cianjur

Jumat 25-11-2022,11:21 WIB
Editor : Trisno Rusli

JAWA TENGAH, PALPRES.COM – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mulai pikirkan konstruksi bangunan yang dimiliki warga.

Hal ini mengingat, Provinsi Jawa Tengah memiliki potensi Megathrust di Pantai Selatan (Pansela).

Megathrust sendiri adalah daerah pertemuan antar lempeng tektonik Bumi di lokasi zona subduksi.

Kawasan ini berpotensi akan terjadinya Gempa bumi karena berdorongan besar terjadi pada zona subduksi di batas lempeng konvergen destruktif.

BACA JUGA:SAH! APBD 2023 Jawa Tengah Sentuh Rp25,73 Triliun, Naik 1 Triliun Lebih, Ganjar Pranowo: Saya Senang

BACA JUGA:Kabar Baik! Guru PNS dan Honorer Bakal Dapat Tunjangan Baru, Paling Rendah Rp500 Ribu Perbulan

Di mana satu lempeng tektonik tertekan di bawah lempeng yang lain.

Gempa ini adalah gempa bumi lintas lempeng yang paling kuat di planet ini, dengan besaran momen yang dapat melebihi 9,0.

“Kalau yang di sekitar Kebumen dan seterusnya itu sudah kita siapin dengan desa tangguh bencana, terus kemudian kita sudah mencoba menanam cemara laut dan udah tinggi-tinggi,” kata Ganjar dikutip Palpres.com dari jateng.disway.id.

Penanaman tersebut, kata Ganjar, telah dilakukan bersama dengan BNPB dan BMKG. Selain itu, edukasi kepada masyarakat dengan melakukan simulasi juga dilaksanakan.

BACA JUGA:Anggaran Terbatas, 6 Bulan TPP ASN di Banyuasin Tidak Dibayar, Gimana Bisa Sejahtera?

Terlepas dari itu, Ganjar juga mengimbau kepada masyarakat di sekitar Pansela untuk mulai memperhatikan konstruksi bangunannya. Nantinya melalui dinas terkait untuk melakukan edukasi.

“Di wilayah itu konstruksi bangunan sekarang mesti betul-betul tahan bencana, maka kalau dari dinas PUPR yang ngurusi perumahan, kita mengharapkan edukasi,” ucap Ganjar.

Ketua PP Kagama itu juga berharap dari organisasi dan pengusaha di sektor konstruksi seperti REI juga turut mengedukasi.

“Kayak kontraktor, penyedia jasa atau REI yang punya ilmu untuk membangun rumah itu, tolong sekarang mulai memasukkan ilmunya tentang bagaimana membuat bangunan yang tahan bencana,” katanya.

Kategori :