Proyek Jalan Tol Yogyakarta - Solo Terancam Mangkrak, Penyebabnya Sepele, Hanya Karena Masalah Ini

Minggu 15-10-2023,16:59 WIB
Reporter : Mujianto
Editor : Mujianto

Terdapat kendala permasalahan pembebasan lahan makam keramat Kyai Kromo Ijoyo ini agaknya perlu dicrikan solusi secepatnya, mengingat deadline pengerjaannya kian mepet.

BACA JUGA:Kamu Perlu Tahu, Ini Loh Manfaat Plastik untuk Tanaman

BACA JUGA:5 Daerah Penghasil Terasi Terbanyak di Indonesia, Satu Diantaranya dari Pulau Sumatera

Keberadaan jalan tol Yogyakarta - Solo, terutama ruas Kartosuro - Purwomartani ini sangat dinantikan oleh masyarakat.

Sebab, tercatat ada lebih dari 25.000 kendaraan yang sibuk wara wiri di sepanjang jalan antar Kota Yogyakarta - Solo ini.

Bahkan, di hari-hari tertentu malah sering terjadi kemacetan parah, sehingga harapan besar permasalahan pembebasan lahan bisa diatasi agar proyek jalan tol ini tidak mangkrak.

Diketahui ruas seksi 1 akan mempunyai jalur sepanjang 42,38 kilometer yang dibangun oleh kontraktor PT Jogjasolo Marga Makmur.

BACA JUGA:Seharian Bekerja Tidak Merasa Capek, 5 Batu Akik Ini Dipercaya Bisa Meningkatkan Stamina, Wajib Punya!

BACA JUGA:Bersujud ke Bumi, Berbisik ke Langit Meminta Hujan, Masyarakat OKI Gelar Sholat Istisqa Serentak

Pengerjaannya akan dibagi menjadi dua tahap, yaitu ruas Kartasura - Klaten dan Klaten - Purwomartani.

Apabila proyek jalan tol ini terealisasi setidaknya akhir tahun ini, maka target pengerjaannya bisa digunakan sampai exit tol Ngawen, Klaten.

Untuk informasi tambahan, proyek jalan tol dari Solo menuju Yogyakarta akan menembus hingga akses Bandara NYIA Kulon Progo.

Infrastruktur jalan bebas hambatan ini secara jangka panjang memang dimaksudkan sebagai peningkatan akses dari dan menuju Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo, Yogyakarta.

BACA JUGA:Tak Diboyong Shin Tae-yong ke Brunei, Marselino Ferdinan Balik ke Belgia Pulihkan Cedera

BACA JUGA:Dikenal Karena Pola Garis-garis yang Menyerupai Mata Harimau, Batu Akik Ini Sangat Dicari Para Kolektor Punya?

Diharapkan ada solusi bijak dari pihak pemerintah maupun pemilik lahan makam keramat agar Proyek Strategis Nasional ini dapat segera dimanfaatkan oleh orang banyak. *

Kategori :