Kepala Divisi UKMK BPDPKS, Helmi Muhansyah mengatakan lembaganya sangat mendukung kegiatan Aspekpir Indonesia.
BACA JUGA:Terlambat Bayar Iuran Bulanan? Ini 4 Kerugian yang Dialami Peserta BPJS Kesehatan
Khususnya dalam mengembangkan budidaya sapi melalui pola Siska.
Dalam rangka memberdayakan UKMK kelapa sawit di Indonesia dan mendukung swasembada daging.
BPDPKS memiliki misi menjalankan kebijakan Pemerintah dalam program pengembangan sawit berkelanjutan.
Melalui penghimpunan, pengembangan, dan penyaluran dana sawit yang terpadu dan tepat guna, secara profesional dan akuntabel.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Gaji PNS Bakal Naik Lagi di Tahun 2025, Segini Gaji PNS di Indonesia
Dana tersebut dimanfaatkan untuk kepentingan pengembangan sumber daya manusia.
Termasuk penelitian dan pengembangan, promosi, peremajaan, sarana dan prasarana hingga pemenuhan kebutuhan pangan.
Serta hilirisasi industri perkebunan kelapa sawit serta penyediaan dan pemanfaatan bahan bakar nabati.
“Kinerja BPDPKS diukur didasarkan pada kemampuan menghimpun, mengelola dan menyalurkan dana. Dana yang disalurkan akan memberikan dampak bagi peningkatan kinerja sektor sawit di Indonesia," katanya saat memberikan kata sambutan.
BACA JUGA:Usai Terpilih Jadi Ketua Umum Golkar, Bahlil Umumkan Kepengurusan Baru Partai Beringin
BACA JUGA:Update Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Hari Ini 22 Agustus 2024
Sementara itu, Wakil Ketua Aspekpir Indonesia yang juga Ketua DPD I Aspekpir Sumatra Selatan Bambang Gianto menjelaskan saat ini, budidaya sapi melalui pola Siska di kalangan petani sawit plasma anggota Aspekpir Sumsel, sudah cukup banyak dikembangkan.