Rektor UIN Raden Fatah Angkat Bicara Dugaan Kekerasaan Diksar Litbang, Begini Katanya!
Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof Dr Nyayu Khodijah-Foto: Istimewa-
Orang tua korban, Maimunah mengatakan, video tersebut dengan tekanan senior dalam organisasi.
BACA JUGA:Proyek Jembatan Rantau Bayur di Banyuasin Terancam Hanya Janji Politik
Hal ini dikarenakan, korban dinilai sudah menyebarkan informasi internal.
Anak saya di bawah tekanan seniornya, dan itulah yang menjadi ketakutan anaknya untuk membuat laporan polisi," ujarnya, Senin (3/10/2022).
Bahkan AR pun diancam kalau melaporkan kejadian itu, video yang tersebar akan menjadi bukti.
"Hal itulah menjadi dilema unjuk AR, dalam membuat laporan kepolisian," aku dia.
BACA JUGA:Baim Wong Ngaku Sudah Diingatkan Paula Soal Konten Prank KDRT
Dari keterangan AR ke dirinya bahwa video itu dibuat dan direkam seniornya usai penganiayaan yang dilalukan terhadap AR itu sendiri.
"Anak saya bilang video itu dibuat setelah penganiayaan, kemudian dia dikasih bedak oleh para seniornya sehingga luka lebamnya tidak terlihat dan dibikinlah video tersebut," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: