Plt Kepala Disbun Terpilih Menjadi Anggota Komite Eksekutif PSSI Sumsel

PALEMBANG,PALPRES.COM  - Plt Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Musi Banyuasin, Akhmad ToyIbir resmi terpilih menjadi anggota komite eksekutif (Exco) PSSI Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2022-2026.

Akhmad Toyibir bersama 4 nama lain memperoleh jabatan itu di bawah kepemimpinan Ketua PSSI Provinsi Sumsel, Ir Ucok Hidayat MT. 

BACA JUGA: PSSI Sumsel Jaring Calon Ketua Periode 2022-2026

Setelah terpilih dalam Kongres Luar Biasa, Pemilihan PSSI Provinsi Sumsel di Hotel Emilia Palembang Sabtu 5 Oktober 2022, Akhmad Toyibir menyoroti  sejumlah fasilitas dan infrakstruktur sepak bola di Sumsel, yang butuh perbaikan dan sesuai standar. 

Dirinya bersama seluruh pihak, akan berusaha mendorong lahirnya pemain lokal yang berkualitas dan bisa tampil di tingkat nasional dan internasional nantinya. 

BACA JUGA:Kongres Biasa PSSI Sumsel Sahkan Klub Calon Peserta Liga 3

"Saya bersama anggota EXCO lainnya, akan berupaya memberikan masukan kepada PSSI Sumsel nantinya, untuk melakukan langkah-langkah dalam rangka percepatan pembinaan ditingkat bawah," beber pria yang biasa disapa Ibir itu.

Mungkin slama ini, infrastruktur dan fasilitas latihan terkesan terpusat di pusat kota atau kabupaten saja. Nantinya  Askab PSSI masing-masing harus bergerak untuk membangun. Atau, klub-klub profesional, dibantu dengan pemerintah.

BACA JUGA:Iwan Bule Sebut Netizen Ingin Indonesia Keluar dari AFF, PSSI Bakal Iyakan?

Menurut Ibir, PSSI perlu kembali mengembangkan infrastruktur yang diperlukan  dalam rangka pembinaan diseluruh kelompok usia. Sehingga nantinya akan lahir pemain lokal yang mrmang berkualitas. 

"Hal perlu dikembangkan dalam sepak Indonesia adalah infrastruktur, utamanya tempat latihan. Karena itu hal yang vital untuk mendapatkan pemain-pemain terbaik," kata pria yang juga menjabat Ketua ASKAB PSSI Muba itu. 

BACA JUGA:Shin Tae-yong Siap Mundur Jika Ketum PSSI Mundur

Semoga kedepan, kami dari EXCO bisa mendorong seluruh pihak dalam proses percepatan pembangunan infrastruktur di sejumlah kabupaten dan kota, sehingga bisa memberikan kontribusi bagi daerah.

"Selama ini, banyak klub lokal  yang dipusingkan dengan lapangan latihan. Tentang fasilitas tempat latihan ini federasi penting untuk mengatur dan bertindak," imbuhnya.

Sumber: palpres.com