Citraland
Honda

Oknum Anggota Satlantas yang Menghalangi Tugas Wartawan di Ogan Ilir Hanya Diberi Sanksi TIlang, Mirip SP1

Oknum Anggota Satlantas yang Menghalangi Tugas Wartawan di Ogan Ilir Hanya Diberi Sanksi TIlang, Mirip SP1

Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman saat menyampaikan permintaan atas dugaan menghalangi tugas peliputan wartawan.-tangkapan layar-

BACA JUGA:Ini Kriteria Honorer yang Bisa Diangkat Jadi ASN Tanpa Tes

Sesampai di RSUD, tiga awak media menanyakan kepada Security di IGD RSUD Ogan Ilir, perihal apakah korban masih ada, karena mereka dari media dan mau meliputnya.

"Dijawab ada, kami pun minta izin kepada Security agar diperbolehkan masuk," ujar salah satu awak media tersebut.

Namun, menurut dia, saat itu sang Security tampak seperti kebingungan memenuhi permintaan mereka.

"Kami pun mencoba menghubungi Dirut RSUD Ogan Ilir meminta izin meliput ke ruang IGD, Alhamdulillah diperbolehkan Pak Dirut,” ungkap wartawan  tersebut.

BACA JUGA:3 Skema Ini Bisa Diterapkan PNS agar Dapat Pensiun Rp 1 Miliar

Saat bersamaan, ada tiga anggota lantas dan ingin memeriksa korban.

“Kamipun ikut masuk kedalam untuk mengabadikan momen, mengikuti anggota lantas, ke ruangan kedua tempat korban dirawat,” ungkapnya.

Saat ingin mengambil foto, pewarta mendapat teriakan salah satu anggota yang menggunakan baju kaos bertuliskan POLISI, dengan lantang dan nada marah, dan muka sinis.

"Kagi dulu urusan media, keluar uau," kata oknum itu sambil mengayunkan tangan seakan menggiring awak media keluar.

BACA JUGA:Aturan Baru! Karyawan Bergaji Rp5 Juta Kena Potong Pajak Rp300 Ribu, Tidak Bayar Kena Denda Rp6 Juta

Walau tidak terima dengan perlakuan oknum aparat itu, tiga orang media pun keluar dengan rasa kecewa.

Namun tak lupa awak menyalami polisi yang menggunakan baju dinas, yang katanya menjabat sebagai Kanit.

Sekitar lebih kurang 20 menit para awak media menunggu tiga anggota lantas keluar untuk meminta keterangan soal Lakalantas tersebut, Security rumah sakit mengatakan bahwa anggota tersebut sudah keluar dari pintu belakang.

“Kami jelas kecewa, dan memilih meninggalkan lokasi,’’ ungkap mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: