Diduga Pencuri Sepeda Motor Tewas Diamuk Massa, Ini Kata Kapolres Ogan Ilir
Kapolres Ogan Ilir AKBP Andi Baso Rahman-Wijdan-palpres.com
INDRALAYA.PALPRES.COM – Kasus amuk massa yang menyebabkan tewasnya Eko Hardiansyah (34) yang diduga hendak mencuri motor di Desa Tanjung Tambak Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir, dibenarkan oleh Kapolres OI AKBP Andi Baso Rahman.
Menurut Andi Baso, keluarga korban sudah melaporkan kasus amuk massa yang menewaskan keluarganya ke Polres OI.
Untuk menindaklanjuti laporan itu, menurut Andi Baso, petugas sudah menanyai warga yang sepeda motornya diduga diambil korban amuk massa.
"Memang pada saat ini pelaku mengambil motor itu dalam kondisi berada pada kuasanya dan sudah dibawa.
BACA JUGA:Besuk Bayi Jari Terpotong, Oknum Perawat RS Muhamadiyah Palembang Ingin Tempuh Jalur Damai
Tapi karena diteriaki warga, motor itu ditaruhnya, lalu dia berlari," ujar Kapolres Andi Baso Rahman, Selasa 07 Februari 2023.
Dikatakannya, saat di TKP tidak ada motor lain kecuali motor warga yang diduga hendak dicuri pelaku.
"Tidak ada motor lain, pelaku mau ambil motor warga yang sedang gunting rambut di TKP," katanya.
Terkait laporan keluarga terduga pelaku pada Kamis 02 Februari 2023, Andi Baso memastikan, hal ini akan ditindaklanjuti.
BACA JUGA: 5 Terduga Pelaku Penculikan Anak di Muratara Babak Belur Diamuk Massa, Begini Nasibnya
"Terkait laporan keluarga pelaku, akan kita tindak lanjuti, nanti akan kita lihat masing-masing pembuktian kedua belah pihak.
Kenapa pelaku begitu, dan kenapa sampai warga begitu," paparnya.
Kerena saat ditanyakan warga di lokasi kejadian, lanjut Andi Baso, kasus pencurian motor ini sangat meresahkan warga.
“Dimana-mana juga, dan ini menjadi acuan kita juga terkait kejadian itu," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: palpres.com