Honda

Ikuti Rekonstruksi Polres OI, Ini Harapan Orang Tua Korban Laka di SPBU Indralaya

Ikuti Rekonstruksi Polres OI, Ini Harapan Orang Tua Korban Laka di SPBU Indralaya

Abu Yamin, orang tua almarhum operator SPBU 24 Indralaya, saat wawancara dengan awak media-Wijdan-palpres.com

INDRALAYA, PALPRES.COM – Walau masih terlihat berduka, namun Abu Yamin, 56 tahun, ayah dari operator SPBU 24 INDRALAYA yang berpulang usai lakalantas di tempat dia bekerja, tampak berusaha ikhlas dengan peristiwa itu.

Warga Tanjung Agung, Kecamatan Indralya, Kabupaten Ogan Ilir, ayah Almarhum Ardiansyah, mengaku sudah ikhlas dan menerima peristiwa itu sebagai sebuag cobaan dari Allah SWT

Abu Yamin terlihat hadir di rekontruksi yang dilakukan Polsek Indralaya dan Polres Kabupaten Ogan Ilir di SPBU yang terletak di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Indalaya Km.36 depan Perumahan TPI tersebut, Senin 22 Mei 2023 sekitar pukul 10.00 WIB.

Abu Yamin didampingi Bibi Almarhum saat diwawancarai mengaku sudah mengikhlaskan kejadian tersebut. 

BACA JUGA: Alhamdulillah, Penyelam Tradisonal Berusia Lanjut Temukan Korban di Sungai Kelekar

"Ini musibah, tidak ada yang mau menghendakinya, ya, kita sudah ikhlas," ujarnya.

Ayah Almarhum yang terlihat tegar dan sekali-kali terlihat termenung melihat rekontruksi tersebut juga mengaku, hingga saat ini belum ada permintaan maaf dari keluarga Sopir Bus AKAP asal Aceh yang menabrak anaknya.  

"Yang pasti kita tetap terbuka untuk memaafkannya, tapi hingga saat ini belum ada dari keluarga Sopir dan pihak PO yang datang kepada pihaknya," ungkapnya.

Meskipun sudah ikhlas dan pasrah dengan keadaan yang sudah terjadi, Abu Yamin meminta agar pelaku tetap dihukum sesuai aturan dan undang-undang yang ada.

BACA JUGA:Kata Orang Pintar, Pencarian Jangan Dilakukan Sebelum Pukul 00.00 WIB

"Kita serahkan sepenuhnya ke pihak Polisi untuk hukumnya," ujarnya. 

Soal rencana nikah Almarhum dengan sang pacar Riska, menurut Abu Yamin keduanya belum berbicara terkait hal itu kepada dirinya.

"Kalau ngomong langsung dengan kita belum ada, mungkin ada kesepakatan antara mereka berdua saja, mungkin, kami tidak tahu," terangnya.

Dalam rekonstruksi yang dilakukan pihak Polsek Indralaya ini, ada 12 adegan, mulai dari saat sang sopir Bus AKAP asal Aceh menabrak Almarhum, hingga adegan dimana terseret 2 meter di lokasi kejadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com