6 Amalan Ringan Dikerjakan, Tapi Besar Pahalanya, Ayo Diamalkan Sahabat

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Dalam ajaran agama Islam ternyata banyak amalan-amalan ringan, tapi besar ganjaran pahalanya disisi Allah SWT.

6 Amalan Ringan Dikerjakan, Tapi Besar Pahalanya, Ayo Diamalkan Sahabat

Amalan-amalah tersebut bahkan sangat mudah untuk dilaksanakan atau diucapkan, tanpa harus berusah payah dalam pelaksanaanya.

Namun sahabat yang jadi menjadi salah satu catatan penting dalam menjalankan sesuatu, termasuk melakukan ibadah dan amalan-amalan harus meluruskan niat dengan tulus ikhlas berharap ridho dari Allah SWT.

BACA JUGA:Bocoran Nih, 8 AI Terbaik Buat Mahasiswa Sesuai Fungsi dan Kegunaan, Sekali Ketik Tugas Kuliah Selesai

Berikut 6 amalan yang ringan diucapkan atau dilakukan, tapi besar pahalanya.

1. Berdzikir

Berdizir merupakan salah satu amalan lisan yang sangat mudah dan ringan untuk diucapkan, tapi memiliki kebaikan dan balasan pahala besar dari Allah SWT.

Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah bersabda: Dua kalimat yang ringan di lisan, tapi berat timbangan dan disukai Ar Rahman, yaitu Subhanaulloh Wa Bi Hamdihi, Subhanaullohil Adzim (Maha Suci Allah dan segala puji bagi- Nya, Maha Suci Allah Yang Maha Agung. (H.R. Bukhari nomor 6682 dan Muslim nomor 2694).

BACA JUGA:Gugatan Serikat Pekerja PT PLN Tidak Diterima PTUN Jakarta: 99 Persen Kami Banding!

2. Membaca Basmallah setiap memulai aktivitas

Amalan ringan berikutnya adalah membaca Basmallah setiap kita ingin mengerjakan sesuatu.

Meski amalan ini terbilang cukup ringan, tapi sayang banyak diantara kita lupa dalam mengerjakannya, padahal mengandung nilai ibadah yang luar biasa.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang artinya, “Setiap amalan yang terdapat kepentingan di dalamnya jika tidak dimulai dengan (menyebut) nama Allah maka terputus (keberkahannya).” (HR. Abu Daud dan Nasa'i).

BACA JUGA:Tempat Masakan Minyak llegal Terbakar, 2 Kecamatan di Muba Membara, Kok Bisa?

3. Mengajak, Mengimbau dan Mendoakan Orang lain dalam kebaikan

Amalan ringan tapi besar pahala selanjutnya adalah Fastabiqul Khoirot (berlomba-lomba dalam kebaikan) dan Amar Ma'rud Nahi Mungkar (mengajak kepada kebaikan dan menjauhi kemungkaran).

Amanalan yang dapat dilakukan secara lisan dan perbuatan ini memiliki nilai luar biasa di hadapan Allah SWT.

Kita sering lalai atau membiarkan saudara-saudara kita terjerumus dalam kubangan kejahatan, tanpa adanya respon kita untuk mengajaknya menuju kebaikan.

BACA JUGA:Tempat Masakan Minyak llegal Terbakar, 2 Kecamatan di Muba Membara, Kok Bisa?

Dalam sebuah hadist disebutkan, dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:“Barangsiapa yang mengajak kepada kebaikan maka dia mendapatkan pahala sebagaimana pahala orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun. Dan barangsiapa yang mengajak orang lain untuk melakukan kesesatan dan maksiat maka dia mendapat dosa sebagaimana dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosa mereka sedikit pun.” (H.R.Muslim)

4. Membaca Membaca Al Quran dan Membaca Ayat Kursi Setelah Salat

Amalan berikutnya adalah membaca Ayat Kursi setelah melakukan salat, amalan ini tergolong ringan, akan tetapi sering kita acuhkan.

Kita merasa enggan meluangkan waktu sejenak untuk membaca Al Qur'an, sementara kebaikan dan ganjaran pahalanya sangat besar dari Allah SWT.

BACA JUGA:Bertambah, Satu Lagi Jemaah Sumsel Wafat di Mekkah

Dari Abu Umamah al Bahily a berkata, Rasulullah bersabda: “Barangsiapa yang membaca ayat kursi setelah setiap shalat wajib, niscaya tidak ada yang menahannya masuk Syurga melainkan kematian” (Hadist riwayat An Nasâi dan dishahihkan oleh al Albani di dalam kitab Shahih al Jami’, nomor 6464)

Dari Abdullah bin Mas’ud a, Nabi bersabda: “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari Al-Qur’an maka dia mendapat satu pahala kebaikan. Dan setiap satu pahala itu dilipatkan menjadi 10 kali….” (H.R. at Tirmidzi, ath Thabrani dan dinilai shahih oleh al Albani).

5. Amalan mendengarkan dan mengamalkan do'a Azan

Selama ini mungkin kita memahami azan hanya sekadar panggilan untuk melaksanakan salat fardhu lima kali dalam sehari.

BACA JUGA:Astaghfirullah! Warga Israel Robek Al-Quran, Lalu Dibuang ke Jalan

Namun ternyata Rasulullah SAW mengajarkan untuk mendengarkan azan hingga selesai dalam diam, sebagaimana termaktub dalam hadist Rosullah SWT berikut ini. 

Artinya: “Barangsiapa mengucapkan setelah mendengar adzan ‘allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah’

Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini (dakwah tauhid), shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya], maka dia akan mendapatkan syafa’atku kelak.” (HR.Bukhari no. 614 )

6. Melaksanakan salat dua rakaat sebelum salat subuh

BACA JUGA:MANTAP! Polri Siap Berikan Layanan Publik Lebih Optimal

Amalan perbuatan terakhir yang mengandung pahala cukup besar dan ringan untuk dilakukan oleh umat Islam adalah melaksanakan salat dua rakaat sebelum salat subuh.

Ada keistimewaan luar biasa jika kita menjalankan ibadah ini secara rutin, sebagaimana Hadist Rasulullah SWA:

Dari Aisyah, Nabi bersabda: “Dua rakaat sebelum subuh lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (H.R. Muslim).

Demikian pembahasan mengenai 6 amalan lisan atau perbuatan yang ringan, tapi memiliki pahala yang besar disisi Allah SWT serta mengandung nilai-nilai kebaikan bagi umat Islam jika melakukannya dengan ikhlas dan rutin.

BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Gandeng SMK Binaan Beri Layanan Service

Yuk, mulai sekarang mari kita kerjakan amalan-amalan tersebut, semoga kita semua mendapat hidayah dan keridhoan dari Allah SWT, aamin... (frs)

Sumber: