Honda

20 Pelajar di Lubuklinggau Terjaring Razia Satpol PP, Alasan Bolos Sekolah Bikin Geleng-geleng Kepala

20 Pelajar di Lubuklinggau Terjaring Razia Satpol PP, Alasan Bolos Sekolah Bikin Geleng-geleng Kepala

Pelajar di Lubuklinggau yang terjaring razia penertiban Satpol PP--

LUBUKLINGGAU, PALPRES.COM- Sebanyak 20 pelajar SMP dan SMA/SMK sederajat terjaring razia operasi penertiban Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemerintah Kota LUBUKLINGGAU

Saat ditanya alasan mereka bolos karena terlambat datang ke sekolah, sehingga tidak diperbolehkan masuk ke dalam kelas. 

Padahal saat ditertibkan para pelajar tersebut masih mengenakan seragam sekolah dan berada di arena taman olahraga, obyek wisata dan tempat keramaian lainnya.    

Kasatpol PP Kota Lubuklinggau Walyusman melalui Kasi Ops Ta'at kepada wartawan mengungkapkan, penertiban pelajar berkeliaran pada jam sekolah merupakan penertiban rutin yang biasa mereka lakukan.       

Dari penertiban tersebut berhasil diamankan 2 orang pelajar SMP dan 18 pelajar SMA/SMKN sederajat.

BACA JUGA:Anak Banyak Makan Tetapi Tetap Kurus? Ini 5 Kemungkinan Penyebabnya  

"Total ada 20 Pelajar yang diamankan, alasan bolos sekolah mengaku karena terlambat datang ke sekolah, sehingga mereka tidak diperbolehkan masuk lagi, padahal mereka ada yang datang pukul 09.00 dan sengaja bolos,” ungkapnya.

Setelah diamankan, pihaknya memanggil pihak sekolah dan orang tua masing-masing pelajar ke Kantor Satpol PP Kota Lubuklinggau.

“Semua Waka Kesiswaan dan orang tua pelajar semua hadir ke kantor, setelah oemhinaan sebentar, dilanjutkan serah terima dari Satpol PP Kota Lubuklinggau ke pihak sekolah lalu penandatanganan surat perjanjian pelajar agar tidak mengulangi lagi perbuatan mereka,” ungkapnya.

Ta’at menjelaskan giat penertiban ini rutin mereka lakukan untuk menantisipasi tawuran hingga keributan antar pelajar, dan keberadaan mereka sering menganggu aktivitas masyarakat disekitar sekolah.

BACA JUGA:Buat Keringat Sulit Berhenti, Palembang Daerah Terpanas Ke 2! Inilah 10 Daerah Terpanas di Indonesia

“Karena selain giat rutin, kita lakukan giat ini juga karena berdasarkan laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan kehadiran pelajar yang kerjanya nongkrong, merokok hingga main biliar di jam sekolah,” jelasnya lagi.

Dia berharap, di giat mereka selanjutnya tidak ada lagi pelajar yang kedapatan bolos sekolah. (frs) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: