Deklarasi Antikorupsi Kementerian ATR/BPN : Semangat Perlawanan Terhadap Korupsi

Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan, Bapak Yuniar Hikmat Ginanjar, dan seluruh pegawai Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan termasuk Pegawai Negeri Sipil, PPPK, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, Konsultan Perorangan, Satpam, dan OB, turut serta dalam upaya memberikan dukungannya dalam pemberantasan korupsi yang dicanangkan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional.

Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan, Bapak Yuniar Hikmat Ginanjar, dan seluruh pegawai Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Selatan bersama PPPK, Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri, Konsultan --doc

BACA JUGA:BSB Syariah Cabang Lubuklinggau Juara Umum Porseni BMPD Kota Lubuklinggau 2023

Deklarasi Antikorupsi ini bukan hanya semata-mata deklarasi , melainkan sebuah komitmen yang mendalam agar tumbuh menjadi bagian dari alam bawah sadar setiap pegawai. 

Diharapkan bahwa melalui deklarasi antikorupsi ini, lahirlah budaya jujur, transparan, dan bebas korupsi yang akan memberikan dampak positif yang besar bagi negara.

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional juga menggunakan media sosial dengan penggunaan beberapa hashtag, seperti #LawanKorupsi, #BerawaldariKita, dan #BeraniJujurHebat, untuk semakin memperkuat pesan antikorupsi ini.

Sebagai pengakuan atas komitmennya, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional berhasil meraih Rekor Muri sebagai peserta deklarasi anti korupsi terbanyak, mencapai angka luar biasa 40.000 pegawai.

BACA JUGA:Walikota Palembang Sampaikan Jawaban Atas Pandangan DPRD Kota Palembang Tentang APBD-P 2023

Semangat perlawanan terhadap korupsi terus berkobar, dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional telah mengambil langkah yang kuat untuk melawan korupsi dan mendorong budaya kejujuran dan transparansi di seluruh jajaran.*

Sumber: