RDPS
Honda

Memilih Langkah Berisiko Tinggi dalam Perjalanan Hidup, Ustad Hanan Attaki Sampaikan Hal Ini

Memilih Langkah Berisiko Tinggi dalam Perjalanan Hidup, Ustad Hanan Attaki Sampaikan Hal Ini

Ustad Hanan Attaki menjelaskan salah satu keputusan yang perlu cepat adalah berhijrah-YouTube Hanan Attaki-

JAKARTA, PALPRES.COM - Memilih langkah berisiko tinggi dalam perjalanan Hidup terkadang kita temui dalam kehidupan, dan keputusan berisiko itu penuh dengan pertaruhan. 

Selain itu ketika mengambil sebuah keputusan, terkadang perlu dilakukan dengan cepat. 

Ustad Hanan Attaki melalui Fatamorgana chanel di YouTube menjelaskan, bahwa salah satu keputusan yang perlu cepat adalah berhijrah.

Seperti  mengambil keputusan untuk berhenti di sebuah pekerjaan, yang syubhat (keadaan yang samar tentang kehalalan atau keharaman) dan haram. 

BACA JUGA:Makna Tahlilan dalam Islam? Ini Penjelasan Buya Yahya

BACA JUGA:7 Manfaat Daun Singkong Bagi kesehatan yang Ampuh Sembuhkan Berbagai Penyakit

Keputusan lainnya yang berat adalah berhijrah dari tidak melakukan pacaran, tapi langsung menghalalkan atau menikahi lawan jenis yang disukai. 

“Hal itu juga menjadi sebuah keputusan yang berat, karena ketika mengambil keputusan untuk menikahi lawan jenis, maka harus siap untuk menyediakan emas kawin dengan hasil jerih payah sendiri. 

Demikian pula setelahnya, seorang laki-laki harus berani untuk menafkahi perempuan yang menjadi pilihan hatinya sebagai istri,” ungkap Ustad Hanan.

Namun terkadang mengambil keputusan yang berisiko, harus dipikirkan dengan matang.

BACA JUGA:Kaum Rebahan Bisa Mengalami Gangguan Jiwa, Kok Bisa? Begini Penjelasannya

BACA JUGA:Bansos PKH Tahap 1 Tahun 2024 Cair Lewat Pos dan Bank, Cek Aturan Terbaru dan Nominal Uang yang Diterima KPM

Karena bila hanya kita saja yang menanggung risiko, tapi bila melibatkan keluarga yakni anak dan istri, maka jadi berat. 

Allah SWT melalui Al-qur’an surat Alwaqiah ayat 7 sampai 14 bila disarikan, bahwa manusia ada yang taat menjalankan ibadah kepada Allah SWT dengan baik dan benar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: