Segera Dibuka Pertengahan Tahun 2024, Proyek Jalan Tol Pertama di Sumbar Rampung, Padang-Pekanbaru Cuma 3 Jam

PALPRES.COM- Proyek jalan tol di Sumatera Barat (Sumbar) ditargetkan rampung ditahun 2024 ini. 

Provinsi Sumbar akan segera  memiliki jalan tol penghubung dua daerah dari 2 provinsi. 

Dengan demikian warga Sumbar akan segera bisa menikmati jalan tol sepanjang 254,8 kilometer ini. 

Pemerintah menargetkan salah satu dari 6 seksi jalan tol ini dapat rampung dan bisa dilalui ditahun 2024 tepatnya pada pertengahan tahun. 

BACA JUGA:Progresnya Menjanjikan, Proyek Jalan Tol Palembang - Betung Sudah di KM 400, Bisa Dilintasi?

BACA JUGA:HEBAT! Jalan Tol di Jatim Ini Dibangun dengan Dana Rp10 Triliun Lebih Tanpa Gunakan APBN

Jalan tol yang dibangun di Provinsi Sumbar ini adalaha jalan Tol Padang-Pekanbaru.

Adapun proyek ini merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yang dibangun di pulau Sumatera. 

Jika jalan tol ini rampung, maka perjalanan dari Padang ke Pekanbaru Provinsi Riau dapat ditempuh hanya dalam waktu 3 jam saja. 

Sebelumnya, apabila melewati jalan arteri, waktu tempuh Padang-Pekanbaru bisa mencapai 9 jam perjalanan. 

BACA JUGA:Tak Terkejar Libur Lebaran 2024! Jalan Tol Jambi - Betung Diperkirakan Selesai Akhir Tahun

BACA JUGA:Lahannya Sudah Ada, Proyek Jalan Tol 118 Kilometer di Sumatera Selatan Gagal Dibangun, Alasannya?

Tak hanya memangkas waktu perjalanan, jalan tol ini juga membuka konektivitas antar provinsi dan mempercalncar distribusi logistik. 

Belum lagi, proyek tol ini juga menghubungkan dua pelabuhan laut yang berada di Padang dan Dumai di Riau. 

Saat ini, pembangunan Tol Padang-Pekanbaru tengah diprioritaskan untuk tiga seksi yakni Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang yang sudah mencapai 83 persen, khusus Km 9 hingga Km 40 sudah selesai 100 persen dan telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF).

Lalu dilanjutkan dengan seksi 5 Ruas Bangkinang-Pangkalan yang sudah selesai 60 persen. 

BACA JUGA:Tarif Sudah Berlaku!, Jalan Tol Indralaya-Prabumulih Mulai Bertarif, Siapkan Saldo

BACA JUGA:Amazing! Inilah 5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Nomor 1 Panjangnya 189,2 Kilometer, Kamu Tahu?

Berikutnya Seksi 1 ruas Padang-Sicincin yang progresnya mencapai 45 persen. 

Sedangkan, sisa ruas tol lainnya yakni Seksi 4 Pangkalan-Payakumbuh (58 kilometer), Seksi 3 Payakumbuh-Bukittinggi (34 kilometer), dan Seksi 2 Bukittinggi-Sicincin (38 kilometer) masih dalam tahap perencanaan.

Diperkirakan, pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru sepanjang 254,8 kilometer ini menelan anggaran sebesar Rp80,41 triliun dariPenyertaan Modal Negara (PMN), ekuitas lainnya, dan pinjaman.

Saat ini, progress pembebasan lahan Jalan Tol Pekanbaru–Padang, Seksi 1 Padang–Sicincin, hampir mencapai 93 persen, dengan konstruksi yang telah mencapai 47,22 persen.

BACA JUGA:Amazing! Inilah 5 Jalan Tol Terpanjang di Indonesia, Nomor 1 Panjangnya 189,2 Kilometer, Kamu Tahu?

BACA JUGA:Mulai Hari Ini, Jalan Tol Inderalaya-Prabumulih resmi Berbayar, Segini Tarifnya Jika dari Palembang

Nantinya, di jalan Tol Padang-Pekanbaru ini akan dibangun terowongan sepanjang 11 kilometer dan menjadi terowongan terpanjang di Indonesia yang dibangun dengan dana Rp7 Triliun.

Terowongan megah ini ditargetkan tuntas dalam wkatu 8 tahun dan pengerjaannya baru dimulai ditahun 2024 ini. 

BACA JUGA:Indonesia Makin Terdepan, 3 Proyek Raksasa di Tanah Air Ini Bikin Dunia Terpukau, Apa Saja?

BACA JUGA:Dananya Triliunan Rupiah, Megaproyek Presiden RI Ke-6 di Jawa Barat Rugikan Negara Rp463 Miliar, Kok Bisa?

Terowongan ini akan menembus bukit barisan yang menjadi penghubungan tol dari Pekanbaru-Padang. 

Artinya pada 2032, terowongan tersebut selesai dikerjakan, dan akan menjadi terowongan terpanjang di Indonesia.

Sumber: