Honda

Pernah Viral, Wisata Alam di Kabupaten Batang Ini Kini Terbengkalai, Penyebabnya?

Pernah Viral, Wisata Alam di Kabupaten Batang Ini Kini Terbengkalai, Penyebabnya?

Ilustrasi wisata terbengkalai di Kabupaten Batang yang pernah viral beberapa tahun lalu-wikipedia-

PALPRES.COM - Wisata alam yang asri tentunya mempunyai pemandangan yang sangat indah.

Dengan daya tarik alamnya, destinasi wisata ini juga banyak terletak di ketinggian bukit atau pegunungan.

Objek wisata alam juga tak kalah biasanya akan ramai dari para pengunjung.

Suasana ramai di suatu wisata juga bisa berubah menjadi sebaliknya lantaran suatu hal.

BACA JUGA:Warga Jatim Kaget, Ini 5 Daerah dengan Biaya Hidup Tertinggi di Jawa Timur, Juaranya Ternyata...

BACA JUGA:Satlantas Polres Muba Lakukan Ramp Check Bagi Bus Pemudik, Ini Poin Penting Disampaikan Kasat Lantas

Misalnya karena sebuah wisata menjadi terbengkalai dan kosong tempatnya.

Pastinya, sebuah wisata terbengkalai kondisinya akan jauh berbeda dari keadaan sebelumnya.

Seperti halnya yang terjadi di salah satu wisata di Kabupaten Batang Jawa Tengah.

Terdapat tempat wisata alam di Kabupaten Batang yang berubah drastis menjadi destinasi mati.

BACA JUGA:Ini 7 Kabupaten dengan Biaya Hidup Termurah di Jawa Tengah, Kebumen Nomor Berapa?

Destinasi wisata yang terbengkalai ini diketahui berupa wisata alam di area Hutan Pinus.

Bahkan, tempat wisata ini dulunya disebut-sebut pernah viral dan ramai.

Wisata itu juga sempat terkenal mempunyai berbagai spot menarik yang instagramable.

Dulunya, wisata terbengkalai di Batang ini dilengkapi berbagai spot selfi yang menarik.

BACA JUGA:Wajib Catat! Berikut Waktu Imsakiyah dan Buka Puasa Hari ke-25 Ramadan 1445 H Kota Palembang

Akan tetapi, tempat-tempat foto di wisata ini sepertinya hilang tak ada lagi.

Wisata alam Hutan Pinus di Kabupaten batang ini sempat ramai pada sekitaran tahun 2017-2018.

Tempat wisata terbengkalai di Batang ini ternyata merupakan Wisata Puncak Patran.

Sebelum tak terawat seperti sekarang, wisata alam ini sempat viral dan banyak diminati masyarakat.

BACA JUGA:Puluhan Tahun Menanti, Warga 4 Desa Eks Transmigrasi di Muba Akhirnya Punya Puskesmas

BACA JUGA:Berkah Lebaran Buat Para Kades Se Indonesia, Masa Jabatannya Jadi 8 Tahun, Kapan Mulai Berlaku?

Banyak masyarakat dulunya berkunjung untuk menikmati keindahan alam di tempat ini.

Tetapi, kondisi wisata ini sekarang justru terbengkalai seperti semuanya tinggal kenangan.

Kawasan wisata alam ini bak semakin tertutup pohon liar yang menjulang tinggi.

Hanya tersisa bekas-bekas bangunan di Wisata Puncak Patran yang konsisinya telah usang.

BACA JUGA:Memupuk Keakraban, Forum CSR Bersama PT Sampoerna Agro Silaturahmi dengan Insan Pers dan NGO

Termasuk bangunan mushola pada area wisata yang masih utuh namun tidak lagi terawat.

Bahkan, sejumlah gazebo di wisata ini juga ada yang sudah roboh lantaran tempatnya mati terbengkalai.

Belum lagi fasilitas toilet di wisata ini yang juga tampak sudah tak layak seperti dulunya.

Sebenarnya, wisata ini indah karena berlokasi di atas perbukitan Lereng Gunung Prau.

BACA JUGA:Puncak Layanan Penukaran Uang Terpadu Disambut Antusias Warga Palembang

Wisata yang sempat viral ini memiliki pemandangan alam canti nan syahdu.

Sampai-sammpai dulunya disebut menikmati liburan wisata ini seperti berada di atas awan.

Diketahui, wisata terbengkalai ini letaknya di atas ketinggian 1.500 mdpl.

Tepatnya wisata ini beralamat di kawasan hutan pinus di Desa Kebaturan Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang Jawa Tengah.

BACA JUGA:Lowongan Kerja PT Indosafety Sentosa Industry dan PT RANS Nikmat Sejahtera (RANS Food)

Tak diketahui penyebab pasti Wisata Puncak Patran ini seperti ditinggalkan terbengkalai begitu saja.

Konon, banyak yang menduga salah satu faktornya mungkin lantaran lokasi wisata yang aksesnya cukup sulit dijangkau.

Namun informasinya, dalam waktu dekat wisata ini akan kembali dikembangkan agar bisa eksis seperti awalnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: