Apakah Pemain Mendapatkan Gaji Saat Bela Timnas Indonesia? Tak Disangka Ternyata Mereka...

Sementara untuk Timnas Indonesia, belum ada informasi yang jelas tentang sistem pembayaran para pemain. 

Diasumsikan pemain dibayar saat menjalani latihan dan pertandingan resmi. 

Secara umum, para pemain biasanya sudah menandatangani kontrak, sehingga mereka bisa mendapatkan gaji per bulan.

Itu belum ditambah bonus bila mencetak gol atau meraih kemenangan. 

Meskipun begitu, para pemain Timnas Indonesia juga memiliki kesempatan untuk mendapatkan bonus dan insentif tambahan. 

Terutama jika mereka meraih kemenangan atau prestasi tertentu dalam kompetisi internasional seperti SEA Games atau Piala AFF. 

Sebagai contoh, dalam SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 berhasil meraih medali emas, dan seluruh atlet, termasuk para pemain sepak bola, mendapatkan hadiah dari pemerintah Indonesia. 

Total dana yang dianggarkan untuk hadiah bagi para peraih medali dan pelatih mencapai Rp275 miliar. 

Selain itu, dalam kompetisi seperti Piala AFF atau pertandingan internasional lainnya, PSSI yang bertanggung jawab atas pembayaran pemain.  

Dengan kepemimpinan Erick Thohir yang fokus pada audit keuangan federasi, diharapkan transparansi dalam sistem pembayaran kepada para pemain akan meningkat. 

Selain itu, PSSI juga terus berusaha untuk meningkatkan pendapatan dan mendatangkan pertandingan-pertandingan internasional bergengsi ke Tanah Air.  

Sebagai contoh, PSSI berhasil mendatangkan Timnas Argentina untuk bermain melawan Timnas Indonesia dengan dana yang signifikan. 

Media Amerika Serikat, New York Times, pernah mengulas biaya untuk mendatangkan Timnas Argentina ke Indonesia. 

Usai Argentina menjadi juara Piala Dunia 2022 Qatar, harga yang harus dibayar mencapai 5 juta dolar AS atau sekitar Rp74 miliar. 

Contoh lainnya, pada SEA Games 2023, Timnas Indonesia U-22 berhasil meraih medali emas di bawah arahan pelatih Indra Sjafri.  

Sumber: