Honda

Punya Desain Canggih, Tol Senilai Rp12,5 Triliun di Sumsel Belum Sesuai Ekspektasi, Mengapa?

Punya Desain Canggih, Tol Senilai Rp12,5 Triliun di Sumsel Belum Sesuai Ekspektasi, Mengapa?

Ilustrasi jalan tol di Sumsel yang belum sesuai ekspektasi-pixabay-

BACA JUGA:LOWONGAN KERJA BUMN PT JAWA SATU POWER (PERTAMINA GROUP) Gajinya 8.000 K

Ketua Badan Akuntabilitas Keuangan Negara (BAKN) Wahyu Sanjaya mengungkapkan hal ini ketika berkunjung ke lokaso Jalan Tol Palembang - Indralaya.

Terdapat satu hal yang paling disoroti dari megaproyek ini.

Dimana traffic jalan tol di sepanjang ruas Palembang Indralaya belum membuahkan hasil maksimal alias masih sepi.

Wahyu memberikan pandangan mengenai permasalahan tersebut.

BACA JUGA:Ratu Dewa Ajak Warga Palembang Nobar di BKB, Dukung Timnas Indonesia U23 di Semifinal Piala Asia U23

Kinerja jalan tol yang belum maksimal ini masih dikategorikan wajar.

Alasannya sangat logis, dimana ruas sepanjang 65 kilometer ini baru terkoneksi hingga Prabumulih.

Sedangkan daerah stretegis di Sumsel justru berada di Muara Enim, Empat Lawang, Lahat dan Lubuk Linggau.

Hal wajar ketika traffic lintasan ini masih sepi, sebab pada akhirnya masyarakat masih lebih memilih ambil jalan nasional.

BACA JUGA:Tembus 30 Menit Ke IKN, Inilah Jalan Tol Pertama di Kalimantan, Panjangnya?

Sederhananya lantaran jalan tol di Sumatera Selatan ini belum selesai pengerjaannya.

Sejauh ini, Kementerian PUPR bersama Hutama Karya baru merampungkan Jalan Tol Palembang - Indralaya Seksi I.

Sedangkan proyek ini belum berlanjut ke Seksi II dari Prabumulih menuju ke Muara Enim.

Meski begitu, Pemerintah RI bakal terus menggenjot penyelesaiannya hingga jalan tol di Sumsel tersambung hingga Muara Enim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: