Kilang Pertamina Plaju Pastikan Pekerja Dapatkan Hak Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Dan LTI (Lost Time Incident) dengan total lebih dari 131 juta jam kerja aman sejak 9 Desember 2009.

Pada aspek kesehatan kerja, Kilang Pertamina Plaju melalui Bagian Health di Fungsi HSSE juga merutinkan Pemeriksaan Medis atau Medical Check Up (MCU).

BACA JUGA:Elnusa Semarakkan Pertamina Synergy Recharge Expo 2024, Raih Penghargaan Best External Market Penetration

BACA JUGA:42 Km dari Aimas, Ini Lokasi Sumur Eksplorasi yang Digarap Pertamina EP Papua Field

Hal ini untuk memastikan setiap pekerja dan mitra kerja dalam keadaan Fit to Work.

Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya K3, Kilang Pertamina Plaju juga secara berkala mengadakan kampanye, seminar, pelatihan dan workshop.

Dan melibatkan seluruh lini, mulai dari manajemen hingga pekerja di garis terdepan. 

Hal ini bertujuan untuk membangun budaya kerja yang menjunjung tinggi nilai-nilai keselamatan dan kesehatan.

BACA JUGA:Konservasi Ikan Belida Sebagai Spesies Terancam Punah di Indonesia, Kilang Pertamina Plaju Sabet Penghargaan

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Dukung Polda Sumsel Ungkap Praktik Pengoplosan LPG 3 Kg

Hal itu dipertegas oleh Manager HSSE Nizar Nasrulloh. 

“Kami sadar bahwa K3 adalah kunci keandalan operasional kilang. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk terus memperbaiki dan mengembangkan sistem manajemen keselamatan kerja,” ujar Nizar.

Dan hal ini guna memberikan perlindungan yang lebih baik bagi semua orang yang bekerja di Kilang Pertamina Plaju.

Salah satu pekerja dari bagian Oil Movement, Fungsi Production, Untung Suropati Senen, mengakui bahwa Kilang Pertamina Plaju tempatnya bekerja sangat memerhatikan aspek K3 dalam menjalankan operasional kilang.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Bantu Perempuan Kota Palembang Jadi Berdaya Melalui Beragam Program

Sumber: