ISRAEL CEMAS! Musuh Bebuyutannya Akhirnya Calonkan Diri Jadi Presiden Iran
Mantan Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad dikabarkan mendaftarkan diri ikut Pilpres pada Pemilu 19 Mei [email protected]
BACA JUGA:OPPO Ubah Toko Retail untuk Nobar Final Liga Champion, Penggemar Bola Padati Oppo Experience Store
Mulai dari mengutip pernyataan Ayatollah Khomeini yang menyerukan agar Israel "dihapus dari peta dunia".
Presiden Israel saat itu, Shimon Peres mengecam keras pernyataan Ahmadinejad.
Saking marahnya, Presiden Israel kala itu mendesak agar Iran dikeluarkan dari keanggotaan PBB.
Pernyataan kontroversial, kembali dikeluarkan Ahmadinejad pada 14 Desember 2005.
BACA JUGA:Tampil Lebih Percaya Diri, Ini 9 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Hari Raya Idul Adha
BACA JUGA:Proposal Joe Biden Meredakan Perang di Gaza Buat Benjamin Netanyahu Tak Berdaya
Saat itu Ahmadinejad menuding, peristiwa pembantaian kaum Yahudi oleh Nazi atau Holocaust pada Perang Dunia II adalah mitos.
Ahmadinejad menyebut mitos Holocaust sengaja dihadirkan oleh para Bangsa Eropa, untuk memuluskan kehadiran bangsa Yahudi di jantung dunia Islam.
Selain kerap melontarkan pernyataan kontriversial terkait Israel, Ahmadinejad juga mendukung penuh pengembangan nuklir oleh Iran.
Menurut Ahmadinejad, pengembangan teknologi nuklir adalah hak dari Iran, yang tak bisa disangkal siapapun.
BACA JUGA:5 Motor Sport Paling Digemari Dengan Harga Mulai Dari Rp30 Jutaan
BACA JUGA:Lowongan Kerja Terbaru Maskapai Penerbangan PT TransNusa Aviation Mandiri (Link Asia Group)
Termasuk oleh Dewan Keamanan PBB sekalipun.
Hal ini terbukti walau Dewan Keamanan PBB mengeluarkan resolusi menuntut untuk menghentikan program pengayaan uraniumnya, namun program nuklir Iran tetap jalan terus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: