Honda

Jangan Sampai Salah! Ini 6 Ciri Hewan Tidak Boleh Dijadikan Kurban

Jangan Sampai Salah! Ini 6 Ciri Hewan Tidak Boleh Dijadikan Kurban

Jangan Sampai Salah! Ini 6 Ciri Hewan Tidak Boleh Dijadikan Kurban-Nafarel-YT

PALPRES.COM- Menyembelih hewan kurban dianjurkan bagi umat Islam.

Namun tidak setiap hewan bisa dijadikan hewan kurban.

Karena ada 6 ciri hewan kurban yang tidak sah untuk disembelih.

Seperti yang diketahui penyembelihan hewan kurban dilakukan pada bulan Dzulhijjah.

BACA JUGA:Jemaah Haji Mabit di Muzdalifah secara Murur, Kemenag: Disiapkan 4 City Bus per Maktab

BACA JUGA:Kenali dan Dapatkan 4 Keunikan Batu Akik Klawing, yuk Simak Ulasan Selengkapnya

Atau tepatnya dilakukan pada Hari Raya Idul Adha pada 10 Dzulhijjah.

Atau pada tiga hari tasyrik yakni 11, 12, dan 13 Dhulhijjah.

Perlu diketahui, himbauan melakukan penyembelihan hewan kurban ini seperti diperintahkan oleh Allah SWT.

Seperti yang ada di dalam Al Qur’an Surat Al Kautsar ayat 2.

BACA JUGA:Ini 8 Cara Hemat Sebelum Beli Parabotan Rumah, Bisa Saving Keperluan Lain

BACA JUGA:6 Jenis Makanan dan Minuman yang Cocok untuk Penderita Rematik

“Maka laksanakanlah salah karena Tuhanmu dan berkurbanlah,” bunyinya.

Dan yang paling penting ada dua syarat yang harus dipenuhi.

Poin pertama, berupa hewan ternak seperti unta, sapi, domba dan kambing.

Lalu poin kedua usia hewan kurban harus terpenuhi.

BACA JUGA:5 Jenis Makanan Ini Lawas Banget, tapi Masih Disukai Sampai Sekarang loh

BACA JUGA:Berikut Ini 5 Jenis makanan yang Bisa Membantu Anda Tidur Nyenyak, Coba Dibaca ya!

Untuk unta usianya harus lebih dari lima tahun, sedangkan sapi usianya lebih dari dua tahun.

Sementara untuk kambing dan domba lebih dari setahun. 

Poin penting lainnya, syarat itu tidak cukup karena harus memenuhi syarat lainnya.

Karena ada 6 ciri hewan yang tidak boleh dikurbankan.

BACA JUGA:Amalan yang Bisa Dilakukan Sebelum Idul Adha Menurut Ustadz Basalamah

BACA JUGA:Idul Adha Semakin Dekat, 5 Tradisi Unik Ini Harus Kamu Tahu, dan Cuma Ada Di Indonesia!

Jika dilakukan maka kurbannya dianggap tidak sah, adapun cirinya sebagai berikut. 

1.Hewan yang salah satu matanya buta

2.Kaki hewan yang akan dikurbankan pincang saat akan dilakukan penyembelihan.

Terutama pada saat hewan kurban dirubuhkan saat akan disembelih.

BACA JUGA:Ini Daftar Kambing Kurban Termurah untuk Idul Adha 2024 dan Cara Memilihnya

BACA JUGA:Persiapan Idul Adha, 70 orang perwakilan DKM Masjid Ikuti Sosialisasi Juru Sembelih Halal

3.Hewan yang sakit, hal itu bisa dilihat dari kurusnya hewan serta kulit dagingnya rusak. 

4.Hewan yang sangat kurus hingga menyebabkan hilang akalnya

5.Hewan yang terputus sebagian atau seluruh telinganya 

6.Hewan yang terputus sebagian atau seluruh ekornya.

BACA JUGA:Cek Rekening! Ada Gaji Tambahan Bagi Pensiunan PNS, TNI dan Polri Cair Jelang Idul Adha 2024

BACA JUGA:Tampil Lebih Percaya Diri, Ini 9 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Hari Raya Idul Adha

Sedangkan hewan yang patah tanduknya atau pecah maka masih sah untuk dijadikan hewan kurban.

Termasuk juga bagi hewan yang tidak memiliki tanduk maka tetap sah.

Ciri hewan kurban tersebut boleh disembelih dengan lewat waktu yang sudah sesuai untuk melakukan dua rakaat dan dua khutbah yang cepat terhitung mulai dari matahari terbit saat hari Idul Adha.

Waktu lainnya, hewan kurban juga boleh dilakukan sampai matahari terbenam pada hari tasyrik hingga 13 Dzulhijjah.

BACA JUGA:Ini Cara Berkurban Saat Idul Adha, Awas Jangan Salah Kaprah!

BACA JUGA:Polda Sumsel Gelar Rapat Persiapan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah

Namun diutamakan untuk penyembelihan hewan kurban saat matahari sudah tinggi kira-kira ada satu tombak dalam pandangan mata saat hari raya Idul Adha. 

Tips Mengolah Daging Kurban

Pada hari raya Idul Adha, akan ada banyak pembagian daging kurban. Ada beberapa tips mengolah daging kurban.

Dengan menggunakan tips ini dijamin daging menjadi empuk dan tak amis.

Umumnya, daging kurban dimasak untuk menjadi lauk pauk, hidangan, dan sajian yang enak dan lezat. 

BACA JUGA:Inilah 6 Jenis Makanan yang Dapat Menyebabkan Tekanan Darah Tinggi Disimak ya!

BACA JUGA:Bocoran dari KemenPAN RB, Ini Jenis Soal Seleksi CPNS dan PPPK 2024

Agar hasil masakannya menjadi enak dan lezat, haruslah menyiapkan bumbu rempah-rempah dengan lengkap. 

Jika dibandingkan dengan mengolah daging ayam dan daging ikan, mengolah daging sapi, kerbau, dan kambing akan jauh berbeda.

Bila terjadi kesalahan dalam mengolahnya, akan berdampak pada hasil masakannya. 

Maka dari itu, butuh teknik atau tips mengolah daging kurban supaya terhindar dari bau amis dan daging yang keras.

BACA JUGA:Gandeng Rumah Zakat, PT Perta-Samtan Gas Beri Bantuan Ini pada Korban Banjir di OKU

BACA JUGA:Mahasiswa Fakultas Hukum UM Palembang Batal Wisuda, Terbukti Plagiat Skripsi Kena Skorsing 1 Semester

Ada beberapa tips yang bisa kamu coba untuk mengelola daging kurban supaya aman dan tetap fresh. 

1. Diamkan Daging Marinasi di Freezer

Menyimpan daging ditempat khusus yang memiliki ruang udara yang dingin merupakan langkah yang paling penting guna memastikan dagingnya akan tetap selalu fresh

Terlebih lagi saat dagingnya sudah kamu bumbui dengan bumbu marinasi. 

BACA JUGA:Wujud Perhatian Ratu Dewa Pada Penyandang Disabilitas, Sumbang Alat Bantu Dengar Hingga Sembako

BACA JUGA:Punya Kolesterol Tinggi? Hindari 8 Jenis Makanan Ini Agar Kembali Normal

Maka bisa memudahkan kamu dalam mengolahnya menjadi masakan loh. 

Tak perlu menunggunya secara seharian kok. 

Hanya sekitar 30 menit sampai satu jam saja sudah cukup untuk menyerapkan semua bumbunya secara merata dan sempurna.

Pengaturan waktu ini perlu disesuaikan dengan ketebalan potongan daging.

BACA JUGA:Tak Pernah Didaki Manusia, Gunung Suci Ini Dipercaya Tempat Tinggal Dewa Siwa, Kamu Tahu?

BACA JUGA:Soft Launching PLTMH di SDN 14 Rantau Dedap Muara Enim, Kolaborasi UMP dan Alumni

2. Lumuri dengan Jus Nanas atau Air Jeruk

Siapa disini yang masih merasa kalau daging itu memiliki bau yang amis meskipun sudah dicuci bersih? 

Nah teruntuk kamu yang alergi akan aroma amis ini, bisa kamu gunakan air perasan jeruk nipis untuk menghilangkannya.

Nah, setelah dagingnya hilang dari bau keamisan dari darah sapi. 

BACA JUGA:WASPADA! Filipina Bawa 5 Pemain Keturunan Baru Hadapi Timnas Indonesia

BACA JUGA:Mengenal Negara Slovenia yang Mengakui Negara Palestina, 5 Persen Penduduknya Beragama Muslim

Kamu bisa menyediakan jus nanas untuk bahan lumurannya.

Berdasarkan hasil penelitian, ternyata di buah nanas ada kandungan bromelain yang bisa berguna untuk melunakkan daging sebelum dimasak.

Caranya gampang, cukup iriskan terlebib dahulu dagingnya. 

Kemudian masukkan kedalam wadah yang didalamnya ada jus nanas. Simpan dilemari es sekitar 1 jam lamanya.

BACA JUGA: ‘Kartu Immunity’, Aturan Baru di Sang Juara 2024, Apa Sih Itu?

BACA JUGA:Ini Para Petinggi Hamas yang Jadi Target Operasi Militer Israel

Sehingga berkat bantuan jus nanas, tidak perlu lagi memakan waktu yang lama untuk memasak daging. 

Bahkan ketika dagingnya sudah matang secara sempurna, bisa memudahkan kamu dalam mengunyahnya juga loh.

Selain daripada untuk melembutkan daging, jus nanas juga bisa menambah aroma yang sedap dan manis sebagai penyempurna hidangan yang akan kamu sajikan.

3. Iris Daging Berlawanan dengan Serat

BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Terus Kenalkan Gerakan Serentak di Sumatera Selatan dan Produk Kopi Sumsel di Setiap Waktu

BACA JUGA: Prilakunya Seperti Matahari, Ini Rahasia Weton Kelahiran Rabu Kliwon Menurut Primbon Jawa

Tips ini mungkin terdengar sederhana. Akan tetapi sering dianggap sepele oleh banyak orang. 

Padahal hasilnya bisa memudahkan kamu dalam memasaknya hingga matang. 

Hal yang pertama dilakukan adalah dengan memotong dagingnya secara berlawanan arah serat daging dan sesuaikan dengan ukurannya.

Potongan daging yang ukurannya kecil akan lebih cepat masak, dan lebih mudah untuk dikunyah. 

Apalagi daging ini matang dengan kelembutan yang sempurna.

Patut kamu perhatikan saat sebelum memotong daging ya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: