PT Riau Sakti United Plantations (Sambu Group) Buka Lowongan Kerja Terbaru Lulusan D3 dan S1 Banyak Benefitnya
Lowongan kerja terbaru PT Riau Sakti United Plantations kali ini ditujukan untuk lulusan D3 dan S1--disnakerja
PALPRES.COM - PT Riau Sakti United Plantations (Sambu Group) kembali buka lowongan kerja terbaru, kali ini ditujukan untuk lulusan D3 dan S1. Jurusan apa saja? Simak dibawah ini.
PT Riau Sakti United Plantations (Sambu Group), berdiri pada tahun 1986 sebagai perkebunan kelapa hibrida yang difokuskan pada intensifikasi tanaman.
Berlokasi di Provinsi Riau, wilayah Timur pulau Sumatera, merupakan perkebunan kelapa pertama di dunia yang berhasil ditanam dan dibudidayakan di atas lahan gambut berpori.
Lahan gambut sangat subur dan cocok untuk budidaya kelapa, namun tanah berpori memungkinkan terjadinya rembesan air dalam jumlah besar dan penguapan secara berlebihan pada musim kemarau.
BACA JUGA:Pencinta Wajib Tau Asal Usul Batu Akik, Ternyata Begini Pembentukannya
Hal ini ditangani secara efektif oleh PT Riau Sakti United Plantations (Perkebunan) dengan pembangunan jaringan irigasi yang cerdik, yang terdiri dari kanal utama, sekunder, dan tersier sepanjang lebih dari 3000 km.
Pintu air yang ditempatkan dengan benar mengendalikan distribusi air ke berbagai area terpisah dan memastikan adanya pasokan air pada tingkatan tertentu secara konsisten. Jaringan ini telah diakui sebagai yang pertama dari jenisnya di dunia.
Saat ini, PT Riau Sakti United Plantations (Pabrik) mempekerjakan lebih dari 6.000 karyawan.
Sebagian besar karyawan ini berasal dari wilayah sekitarnya dan kompleks perumahan perusahaan disediakan bagi mereka.
BACA JUGA:Lowongan Kerja PT Mulia Industrindo Tbk Lulusan D3 Teknik Mesin
SAMBU GROUP selalu memperhatikan kesejahteraan para pegawainya dan telah melakukan yang terbaik untuk menyediakan klinik, sekolah, tempat ibadah, dan berbagai macam fasilitas rekreasi.
Aksesibilitas layanan sosial menempati urutan yang tinggi di tengah kegiatan bisnis yang ramai dalam SAMBU GROUP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: