Kemenperin Dorong Sektor Industri Unggulan di Sumsel Melalui Penerapan Standar Industri Hijau

PALPRES.COM- Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong sektor industri unggulan di Sumatera Selatan agar semakin produktif, kompetitif.

Salah satu langkah strategis yang dilakukan dengan menerapkan Standar Industri hijau (SIH).

Upaya tersebut juga mendorong tingkat produksi dan ketangguhan industri melalui peningkatan efisiensi bahan baku dan energi. 

“Optimalisasi pemanfaatan sumber daya alam dengan memperhatikan standardisasi dan teknologi yang menerapkan industri yang berkelanjutan. Hal itu sebagai upaya bagi pemerintah untuk mendorong industri agar dapat menghasilkan produk unggulan dan berdaya saing tinggi,” kata Kepala BSKJI Kemenperin, Andi Rizaldi pada Business Gathering BSPJI Palembang Tahun 2024, pada Kamis 18 Juli 2024.

BACA JUGA:Permudah Pelaku UMKM, Urus Sertifikasi SNI Cukup Datangi BSPJI Palembang

BACA JUGA:Bangunannya Termegah di Asia Tenggara, Inilah 3 Ponpes Termahal di Indonesia, Bisa Tebak?

Tahun ini tema yang diusung Penguatan Ekonomi Berkelanjutan Melalui Standarisasi dan Sertifikasi Industri.

Melalui tema itu, Kemenperin juga proaktif menjalin kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan.

Baik pelaku usaha, asosiasi, universitas, kementerian/lembaga dan pemerintah daerah dalam upaya pengembangan sektor industri. 

Hal ini diwujudkan oleh Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) dalam rangka mendorong pemanfaatan teknologi industri dan inovasi yang berkelanjutan.

BACA JUGA:Cabai dan Bawang Merah Penyumbang Inflasi di Sumsel, Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Sistem Ganjil-Genap Bakal Diterapkan di Kota Palembang, Ini Rencana Lokasi Jalannya

Masih dalam rangkaian acara Business Gathering BSPJI Palembang Tahun 2024, juga dilakukan pemberian Sertifikasi SNI ISO 22000.

BSPJI Palembang memberikan sertifikasi kepada PT Sosro dan CV Boga Amanda, pemberian sertifikasi produk kepada PT Warna Agung Selatan, dan pengujian lingkungan PT Banyan Koalindo Lestari.

Sumber: