Liga Inggris Liverpool vs Chelsea: The Blues dalam Performa Terbaik, Mampukah Arne Slot Mengatasinya?

Memberikan Liverpool kesempatan 59.4% untuk meraih tiga poin, sedangkan Chelsea berada di 19.4% kemungkinan menang, dan hasil imbang adalah 21.2%.

BACA JUGA:Prediksi Manchester United vs Brentford: Preview Pertandingan Liga Inggris 'Menang atau Pergi'

BACA JUGA:Fantastis! Ternyata Segini Gaji Thomas Tuchel Sebagai Pelatih Timnas Inggris

Chelsea hanya memenangkan satu dari sembilan pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Inggris melawan Liverpool (D5 L3), dan mereka kalah 4-1 pada pertandingan yang sama musim lalu.

Kemenangan besar bagi the Reds tersebut terjadi kurang dari sebulan sebelum final Piala EFL, yang dimenangkan Liverpool dengan skor tipis 1-0 berkat sundulan Virgil van Dijk di waktu tambahan.

Chelsea yang saat itu diarsiteki oleh Mauricio Pochettino melewatkan empat kesempatan besar, di mana sebuah tim harusnya dapat mencetak gol.

Di bawah asuhan Enzo Maresca, yang baru saja dinobatkan sebagai Manajer Terbaik Liga Inggris untuk bulan September, Chelsea tampil lebih klinis. 

BACA JUGA:Timnas Bahrain Tolak Main di Indonesia, Alasan Keamanan Tim

BACA JUGA:3 Perubahan yang Akan Dilakukan Thomas Tuchel Agar Timnas Inggris Juara

Hanya Man City (17) yang telah mencetak lebih banyak gol daripada the Blues (16), yang juga telah mengungguli 14.7 gol yang diharapkan (xG), jadi mereka akan berharap dapat memanfaatkan kesempatan besar yang datang di hari Minggu.

Meskipun begitu, melewati lini pertahanan Liverpool adalah hal yang berbeda.

Pondasi Kokoh Liverpool

Menggantikan legenda klub seperti Jurgen Klopp tidak akan semudah itu Ferguso! meskipun Slot telah melakukan hal tersebut dengan baik dan membuatnya terlihat gampang.

BACA JUGA:Timnas Indonesia KALAH 1-2 dari China, Garuda Betah Posisi ke-5

BACA JUGA:Ulangi Semifinal KOVO Cup 2024, Red Sparks Langsung Bertemu GS Caltex pada Korean V-League 2024- 2025

Mantan pelatih Feyenoord ini telah mengurangi kekacauan dan memberikan sedikit lebih banyak kontrol pada permainan Liverpool, dan untuk sebagian besar, hal ini berhasil dengan baik, kecuali pada kekalahan mengejutkan 1-0 di kandang sendiri atas Nottingham Forest di bulan September.

Sumber: