Honda

5 Gereja Tua Diubah Jadi Masjid, Satu Diantaranya Karena Berkurangnya Jemaat, Apa Saja?

5 Gereja Tua Diubah Jadi Masjid, Satu Diantaranya Karena Berkurangnya Jemaat, Apa Saja?

5 Gereja Tua Diubah Jadi Masjid, Satu Diantaranya Karena Berkurangnya Jemaat, Apa Saja?--Sumber: DestinAsia Indonesia

PALEMBANG, PALPRES.COM - Beberapa gereja tua di sejumlah negara ternyata ada yang dialihfungsikan menjadi masjid.

Hal ini dikarenakan fungsi gereja tidak berjalan secara maksimal karena semakin berkurangnya jemaat yang beribadah di gereja.

Sehingga pemanfaatan gereja tua tersebut difungsikan sebagai masjid.

Dilansir dari beberapa sumber ada 5 masjid yang dulunya berasal dari bangunan gereja.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Pelayanan pada Masyarakat, Dinkes dan Dinsos Muba Sinergi Lakukan Ini

1. Masjid Ketchaoua

Masjid Ketchaoua adalah masjid yang terletak di Aljir Al-Zair awalnya dibangun pada tahun 1612.

Selama pemerintahan Prancis pada tahun 1845 diubah menjadi St Philippe sampai tahun 1962.

Selama menjadi masjid banyak bagian masjid yang dihancurkan yakni kisaran tahun 1845 dan 1860 dan saat itu gereja baru dibangun. Namun, bangunan tersebut kembali menjadi masjid pada tahun 1962.

BACA JUGA:Nasi Uduk Paling Legendaris dan Ngangenin di Bandung, Sudah Ada Sejak Tahun 1988

2. Gereja Santo Peter

Gereja Santo Peter merupakan gereja yang terletak di wilayah Stoke-on-Trent, kota Cobridge, Inggris. Gereja Santo Peter dijual karena kurangnya jemaat pada tahun 2013.

Karena kurangnya jemaat dan tidak mampu bertahan gereja tersebut dijual dan dibeli oleh umat muslim yang saat ini sudah menjadi masjid dengan nama Masjid Madinah.

3. Gereja Methodis

BACA JUGA:WOW! Balita Asal Desa Teladan Muba Ini Harumkan Nama Sumsel

Gereja Methodist menjadi Masjid Brick Lane. Yang pertama kali dibangun pada tahun 1743 sebagai tempat peribadatan umat kristen.

Setelah itu pada tahun 1897 bangunan ini diakuisisi oleh sekelompok orang Yahudi Lithuania Ortodoks yang disebut dengan Machzike Hadath.

4. Masjid Selimiye

Masjid Selimiye di utara Nicosia awalnya adalah katerdral Katolik Roma Saint Sophia.

BACA JUGA:Kapan Kartu Prakerja Gelombang 61 Resmi Dibuka? Ini Estimasi Pembukaannya

Merupakan karya tukang batu Prancis saat Perang Salib.

Tempat ibadah ini adalah bangunan yang dibangun pada abad ke 13 pada kepemerintahan distinasti Frankish Lusignan yang terletak di pulau timur Mediterania.

Bangunan ini menjadi masjid setelah Ottoman menguasai Niscosia pada tahun 1570.

5. Masjid Attarine

BACA JUGA:3 Batu Akik Ini Paling Dicari Para Kolektor, Harganya Sangat Tinggi, Coraknya Memesona

Masjid Attarine di kota Mediterania Alexandria, awalnya dibangun sebagai gereja dengan bentuk segi delapan yang verasal dari tahun 370.

Dan didedikasikan untuk St Athanasius merupakan tokoh penting dalam gereja Ortodoks Koptik.

Tempat ini berubah menjadi masjid tatkala invasi Islam pada abad ke tujuh, kemudian dinamai setelah lokasi rempah-rempah kuno di Alexandria.

Masjid ini dibangun berapakali oada masa kepemerintahan Ottoman, dan dibuka untuk umum pada tahun 1976 sejak pembangunan terbarunya.*

BACA JUGA:All New Yamaha F1ZR Reborn, Pakai Mesin Baru 4 Tak, Harganya Cuma Rp17 Jutaan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: