Dari lembaran-lembaran pertama itu Kamus Sunda-Belanda saya lambat laun mulai berkembang.’ Kamus ini diterbitkan pada 1884 (Coolsma 1884).
Pada waktu itu Van der Tuuk menawarkan Coolsma untuk merekomendasikan Coolsma pada pemerintah untuk melanjutkan pekerjaan Koorders, tetapi Coolsma tidak ingin tahu menahu tentang hal itu (Coolsma 1901:295).
19. NBG memutuskan pada 9 Februari 1869 memutuskan untuk mencari keterangan lebih lanjut tentang kelayakan S. Coolsma [Surat 1, catatan 6] sebagai penerjemah alkitab.
20. A.B. Cohen Stuart di Batavia
Surat Van der Tuuk kepada Bataviaasch Genootschap, Buitenzorg 24 November 1869
Buitenzorg, 24 November 1869
Kepada
Direksi Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen
(Perhimpunan Batavia untuk Seni dan Ilmu Pengetahuan)
Menjawab surat Anda yang terakhir, saya mendapatkan kehormatan untuk menyampaikan kepada Anda bahwa Tuan C. Dietrich meminta lima puluh sen per lembar, apabila kita mengambil paling sedikit 100 eksemplar dan menyerahkan kertas sendiri.
Apabila direksi setuju untuk mengambil 500 eksemplar, maka harga mungkin bisa ditetapkan lebih rendah lagi.
Kepada Direktur Pendidikan, Kerajinan dan Agama saya telah mengirimkan:
1. Disertasi tentang bahasa Lampung dan dialek-dialeknya.
2. Tiga cerita Lampung (bagian pertama dari buku bacaan Lampung).
3. Sembilan belas piagam yang saya temukan dan saya salin di daerah Lampung.
Empat di antaranya adalah piagam Sultan Palembang, selebihnya dari Banten. Semua ditulis dalam bahasa Jawa, kecuali satu yang ditulis dalam bahasa Melayu.