Budayakan Tanam Jagung di Muratara, TNI Gandeng Pemkab
MURATARA,PALPRES.COM - Peningkatan ketahanan pangan Nasional Dandim 0604 MLM budidaya jagung di tiga wilayah yakni Kota Lubuklinggau, Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten Muratara
Pada tiga Kabupaten/kota tersebut akan di buka lahan seluas 30 hektare masing masing akan di buka lahan budidaya jagung seluas 10 hektare
"Hari ini penanaman budidaya jagung perdana untuk mendukung peningkatan ketahanan pangan nasional di ulak pasar, Kelurahan Surulangun Rawas, Kecamatan Rawas Ulu seluas 2 hektare. Ini yang perdana,"kata Dandim 0406 MLM Letkol Arm Anggeng Prasetyo Sulistyo
Lanjutnya, hari ini juga secara serentak penanaman perdana budidaya jagung di lima wilayah pangdam Sriwijaya II yakni propinsi Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Jambi dan Bangka Belitung.
"Kita menargetkan satu hektar bisa menghasilkan 9 ton jagung. Ini pernah saya lakukan sebelumnya, dan hasilnya mencapai 8,5 ton per hektare,"ujarnya
"Ini secara serentak lima provinsi di maksud, akan dilanjutkan secara nasional pada 18 Juli mendatang. Mudah-mudahan budidaya jagung bisa membantu ekonomi masyarakat kita, "tambahnya
Sementara, Bupati Muratara H Devi Suhartoni menyampaikan program budidaya jagung bukan Polri dan TNI saja di wajibkan menanam jagung, namun pemerintah di perintahkan untuk bekerja sama dengan polisi dan TNI dalam mendukung peningkatan ketahanan pangan nasional dan Sumsel mandiri pangan
"Kenapa ketahanan pangan ini di gempur habis habisan. Ini penting untuk mengantisipasi krisis ekonomi. Berharap kepada masyarakat jagung ini benar benar serius,"pesannya
Bupati meminta Dinas Pertanian dan Perikanan dengan Dinas Ketahanan pangan untuk memantau semua bantuan kepada masyarakat
"Pemerintah saat ini fokus bidang pertanian di tiga sektor yakni padi, jagung, dan bawang merah, sementara sektor ternak kambing dan kerbau. Sudah kami dorong dengan kepala Desa,"pungkasnya. SIS
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: