Honda

Surat-surat Herman Neubronner van der Tuuk di Lampung, 1868-1869 (Selesai)

  Surat-surat  Herman Neubronner van der Tuuk  di Lampung, 1868-1869 (Selesai)

12. NBG memutuskan pada 9 Februari 1870 untuk mengizinkan Van der Tuuk memeriksa manuskrip Schreiber. 

13. Lihat [Surat 18, catatan 6]. 

14. Lihat [Surat 18, catatan 8]. 

15. Dalam lampiran surat Fabri, lihat [Surat 18, catatan 6] dicantumkan bahwa Denninger menyampaikan sebuah buku sekolah untuk Nias kepada Pemerintah Hindia Belanda untuk dipublikasi. 

Menurut Fabri buku itu merupakan pembuka dan dasar bagi bentuk tulisan bahasa Nias. 

Namun karena ciri-ciri keagamaannya, buku itu tidak dicetak. 

16. Lihat [Surat 1, catatan 5, 6 dan 7]. 

17. Pada 12 September 1866, Engelmann langsung ditugaskan untuk memulai menerjemahkan alkitab. 

18. Pada pertengahan 1868, Van der Tuuk bertemu Coolsma untuk pertama di Cianjur, lihat [Surat 180]. 

Selama tinggal di Buitenzorg pada September- Desember 1869, Van der Tuuk sering mengunjungi Coolsma. 

Dalam surat tertanggal 14 dan 17 Oktober 1869 menulis tentang itu kepada Perhimpunan Misionaris Belanda di Rotterdam: 

‘Saya rasa, saya pernah menulis kepada Anda tentang Tuan Van der Tuuk. Ia masih tinggal di Buitenzorg. Saya sering berbicara dengannya; ia sering mengunjungi saya. 

Saya menghormatinya karena pengetahuan yang luas dan sopan santunnya. 

Jika saja ia adalah seorang Kristen yang beriman, maka ia dapat membangun sesuatu yang besar di dalam Kerajaan Tuhan. 

Ia bukan orang yang tidak beriman, saya tidak bisa mengatakan dia itu apa, tetapi saya bisa mengatakan bahwa ia adalah pendukung kuat dari misi zending dan ia sangat menerima saya karena para misionaris kita tidak hanya merasa puas dengan sekelumit bahasa Sunda, tetapi mereka benar-benar mempelajari bahasa secara mendalam. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: palpres.com