Penjual Sayur Meninggal Sambil Memeluk Parang, Kondisinya Memprihatinkan

INDRALAYA, PALPRES.COM - Penjual sayur keliling, Santi (40), ditemukan meninggal dunia sambil memeluk parang di dalam rumahnya, Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Tanjung Raja, Kabupaten Ogan Ilir, sekitar pukul 18.00 Wib, Rabu (17/08/2022).

Salah seorang warga, Heri, mengetahui hal itu saat dia ingin pulang ke rumah dari bekerja. Saat itu, dia melihat rumah korban ramai didatangi warga. Penasaran, Heri pun mampir.

"Ternyata melihat ibu Santi yang tergeletak dipinggir pintu keluar masuk dapurnya bersimbah darah. Posisi terungkup sembari memeluk parang (senjata tajam, red)," ujarnya.

Awal mula ketahuan, kata Heri, ditemukan oleh keluarganya sendiri Tuti, yang masih sepupu korban.

BACA JUGA: Bocah 12 Tahun Tewas Tersengat Listrik, Pemilik Rumah jadi Tersangka

"Info yang saya terima, Tuti ini curiga, kenapa Korban tidak jualan hari ini, di telepon tidak angkat, Tuti berniat ke rumahnya, melihat sayuran yang akan dijual korban sudah pada layu di depan rumah korban," paparnya.

"Posisi rumah korban dalam keadaan terkunci, Tuti memanggil suaminya, dan mendobrak pintu rumah korban," sambungnya.

Terkejut bukan kepalang, Tuti yang melihat kakak sepupuhnya bersimbah darah, menjerit dengan histeris, sehingga mengundang warga datang ke sumber suara tersebut.

"Kalau melihat darahnya yang sudah kering, kejadian pembunuhan ini terjadi pagi atau dini hari tadi. Saat ini warga tidak berani memegang jasad korban, masih menunggu pihak kepolisian," tukasnya.

BACA JUGA: Hendak Ambil Tebu, Bocah 12 Tahun Tewas Tersengat Listrik

Hinga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian, baik dari Polsek Tanjung Raja maupun Polres Ogan Ilir.

Sumber: