Terapkan Gaya Hidup Sehat Dengan Amazfit GTS 4 Mini
Amazfit GTS 4 mini, smartwatch dengan desain ultra ramping dan ringan yang dilengkapi dengan pilihan lebih dari 120 mode olahraga, serta fitur manajemen kesehatan yang mudah digunakan.--Istimewa/palpres.com
JAKARTA, PALPRES.COM- Banyak yang beranggapan makanan sehat rasanya tidak enak dan mahal. Namun, bagaimana jika bahan makanan sederhana yang ada di rumah bisa dimasak menjadi makanan sehat dan nikmat.
Sebagai brand yang peduli akan kesehatan penggunanya, Amazfit mengajak masyarakat Indonesia untuk memperingati Hari Pangan Dunia dengan mengkonsumsi makanan sehat dari rumah serta menerapkan gaya hidup sehat dan aktif dalam rutinitas sehari-hari.
Dan dapat ditemani oleh Amazfit GTS 4 mini smartwatch dengan desain ultra ramping dan ringan yang dilengkapi dengan pilihan lebih dari 120 mode olahraga, serta fitur manajemen kesehatan yang mudah digunakan.
Novi Januarsi, seorang Food Influencer, berbagi cerita jika pada Oktober adalah bulan spesial bagi pencinta makanan di seluruh dunia.
BACA JUGA:Aries Susanti : Amazfit BIP #, Big Buddy Andalan Untuk Raih Mimpi Besar
“Karena pada 16 Oktober, kita memperingati Hari Pangan Sedunia, yang salah satu tujuannya mengajak mengkonsumsi makanan sehat yang dibutuhkan tubuh. Tidak sulit sebenarnya untuk mengolah bahan makanan rumahan jadi makanan sehat bagi yang menjalani diet. Ramen yang lezat misalnya, agar lebih sehat kita bisa menggunakan mie Shirataki yang rendah kalori, rendah karbohidrat namun kaya akan serat. Untuk variasi lain, Shirataki juga bisa dijadikan pengganti nasi atau lontong untuk menu seperti pecel atau pun sup iga. Selain Shirataki, untuk mengganti nasi, bisa juga mengonsumsi nasi jagung atau singkong,” jelasnya.
Dengan memasak makanan sendiri, kita dapat mengontrol kualitas bahan makanan yang kita olah serta porsi yang sesuai dengan kebutuhan.
Novi mengatakan bahwa banyak orang yang menjalani diet memilih tidak menggunakan gula dan garam sehingga rasa makanan sedikit terasa lebih hambar, namun tidak sedikit pula orang yang tetap ingin menikmati makanan yang lezat saat diet.
Karenanya influencer yang dikenal gemar membagikan tips memasak namun rutin menjalani diet ini pun mengungkapkan bahwa dirinya tetap menggunakan garam dan gula saat memasak namun dengan porsi yang tidak berlebihan ataupun dikurangi sesuai kebutuhan.
Kiat ini pun dapat dicoba oleh mereka yang menjalani diet namun tetap ingin menyantap makanan yang lezat.
Selain baik bagi kesehatan tubuh, dengan memasak makanan sendiri di rumah kita juga bisa lebih bijak dalam mengatur porsi makanan sehingga turut berkontribusi dalam mengurangi food waste.
Indonesia sendiri pada tahun 2021 tercatat sebagai negara paling banyak membuang makanan di Asia Tenggara. Menurut data dari Program Lingkungan PBB (UNEP), Indonesia menghasilkan 20,93 juta ton sampah makanan setiap tahunnya.
BACA JUGA:Begini Kelola Stres dengan Latihan Pernafasan Bareng Amazfit GTS 2 Mini
“Karenanya saya selalu mengajak untuk memasak di rumah, selain lebih sehat untuk tubuh juga baik untuk lingkungan karena kita dapat lebih mengontrol porsi sesuai dengan kebutuhan kita,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: