Sopir Angkutan Batu Bara Alami Teror, Ini Tindakan Polres Muara Enim
Kiramin, sopir truk batubara yang mengalami aksi teror pelemparan batu, saat melapor ke Polres Muara Enim.-SMSI-
MUARA ENIM, PALPRES.COM - Malam Selasa 18 Juli 2023 menjadi malam yang pahit bagi Kiramin (40), seorang sopir angkutan batu bara yang beroperasi di wilayah MUARA ENIM.
Kejadian nahas tersebut terjadi ketika Kiramin menjadi korban pelemparan batu oleh orang tak dikenal saat sedang melintas di ruas jalan Desa Keban Agung Kecamatan Lawang Kidul, tepatnya di dekat RM Tirta Kencana - Bank BRI Desa Keban Agung.
Insiden mengerikan ini terjadi sekitar pukul 23.30 WIB, ketika Kiramin sedang melakukan perjalanan dari tambang PT MME menuju stockpile di KM 36 Jalan Servo Lintas Raya.
Saat mendekati lokasi kejadian, Kiramin melihat lima unit sepeda motor berkonvoi dari arah berlawanan.
BACA JUGA:Sudah Jatuh Korban, Para ABG Ini Masih Saja Bandel!
Namun, apa yang terjadi selanjutnya membuatnya terkejut.
Salah seorang anggota kawanan konvoi sepeda motor itu tiba-tiba melempar batu ke arah truk Kiramin.
Batu itu mengenai kaca depan truk dengan nomor polisi BE 9581 AV, merusaknya dan juga mengenai bagian dada dan dagu Kiramin.
Dia mengalami luka memar pada bagian tersebut akibat lemparan batu tersebut.
BACA JUGA:Ini Kado Manis Kejari Ogan Ilir untuk Hari Bhakti Adiyaksa
"Saya dilempar oleh konvoi sepeda motor tersebut yang mengenai unit truk yang saya kemudikan.
Kejadiannya itu sekitar jam setengah dua belas malam," ungkap Kiramin saat memberikan keterangan di Mapolsek Lawang Kidul, belum lama ini.
Kiramin juga melaporkan bahwa batu coran yang dilemparkan oleh para pelaku, cukup besar dan cukup kuat hingga tembus dari kaca depan truk dan mengenai dagu dan dada bagian kanannya.
Beruntung, luka yang dialaminya tidak terlalu parah dan setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit, dia dinyatakan tidak mengalami cedera serius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: smsi