Terapkan Standar GRC Tinggi, Bukit Asam Borong 4 Penghargaan Ini

BACA JUGA:Cara Mudah Pinjam KUR Rp100 Juta di BRI Tanpa Perlu ke Bank, Cukup Buka Link Ini

SMBA adalah sistem terintegrasi yang mencakup berbagai sistem manajemen yang diterapkan dalam semua proses bisnis perusahaan. 

Implementasi sebagian besar sistem manajemen telah mendapatkan sertifikasi dari lembaga independen, termasuk Sistem Manajemen Anti Penyuapan ISO 37001:2016 yang diaudit oleh PT British Standards Institution Group Indonesia (BSI Group Indonesia).

Tri Ubaya juga menekankan bahwa PTBA telah menerapkan Whistleblowing System (WBS) sebagai mekanisme untuk melaporkan dan menangani dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) melalui berbagai media.

Selain itu, PTBA telah memperoleh sertifikasi untuk Business Continuity Management System ISO 22301:2019, Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015, dan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001:2015.

BACA JUGA:Dapat Tawaran Saldo Online Gratis Terlalu Mudah? Waspada Ya, Mungkin Saja itu Penipuan

Dalam pengelolaan risiko, perusahaan mengacu pada ISO 31000:2018 - Risk Management Guidelines serta menerapkan manajemen risiko dalam semua aktivitas perusahaan, termasuk operasional, pengembangan proyek, dan pengambilan keputusan bisnis.

PTBA juga telah mengembangkan Super Apps bernama Corporate Information System and Enterprise Application (CISEA) untuk mendukung implementasi tata kelola perusahaan dan sistem manajemen. 

Teknologi informasi dalam proses bisnis perusahaan diintegrasikan secara penting untuk mendukung pengambilan keputusan yang akurat dan cepat dalam waktu nyata.

Dengan kemenangan gemilang ini, PT Bukit Asam Tbk semakin mengukuhkan posisinya sebagai perusahaan dengan tata kelola perusahaan yang kuat, inovatif dalam transformasi digital, serta komitmen yang tinggi terhadap kepatuhan dan manajemen risiko yang efektif. *

 

Sumber: humas ptba