Pasar Unik di Temanggung, Dilarang Pakai Rupiah, Belanja Mesti Gunakan Koin Khusus
Pasar unik di Temanggung, dilarang pakai rupiah, belanja mesti gunakan koin khusus.-YouTube/@Heny Soe Story-
Singgih menggagas pasar ini tepat di bawah rerimbunan rumpun bambu.
Maksudnya agar pasar unik ini menjadi sangat asri, alami dan sejuk.
Pasar ini awal mulanya terletak di Kandangan, namun sekarang sudah berpindah tempat di Dusun Ngadiprono, Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kedu.
Uniknya lagi, setiap transaksi jual beli di pasar ini dilarang menggunakan uang rupiah.
Melainkan harus ditukar dulu dengan alat tukar "uang koin bambu".
Pengunjung harus menukar uang kelipatan Rp2.000, Rp20.000 atau Rp50.000 di tempat penukaran uang.
Daftar harga untuk membeli makanan yang disediakan tertera di tempat tersebut dengan jelas.
Seperti makanan berat seharga 2-6 piring.
BACA JUGA:Duit Rupiah Gak Laku, Pasar Unik di Kepulauan Riau Gunakan Uang Jenis ini Untuk Bertransaksi
Dua piring itu setara Rp4.000.
Pasar Papringan merupakan pasar tradisional yang unik.
Pasar jenis ini sepertinya hanya ada satu di Indonesia.
Berbeda dengan pasar lainnya, Pasar Papringan ini digelar di bawah rindangnya rumpun bambu yang menambah kesan asri dan alami.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: