Kamu Tim Mana? Ayam Atau Sapi?, Mana Yang Lebih Buat Kenyang Saat Sahur!

PALPRES.COM - Terlepas dari kepercayaan populer, tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa satu jenis daging lebih mengenyangkan daripada yang lain dalam konteks sahur. 

Rasa kenyang saat sahur sebagian besar bergantung pada jumlah asupan makanan yang dikonsumsi, kandungan nutrisi dalam makanan tersebut, serta faktor-faktor individual seperti metabolisme dan aktivitas fisik. 

Lebih penting lagi untuk memperhatikan keseimbangan nutrisi dalam sahur sehingga tubuh tetap bertenaga sepanjang hari puasa.

Sebagai sumber protein yang baik, daging ayam dan daging sapi sama-sama dapat memberikan rasa kenyang yang cukup karena protein dikenal sebagai zat gizi yang paling mengenyangkan.

BACA JUGA:14 Proyek Strategis Nasional (PSN) Baru Disetujui Presiden Jokowi pada 2024, AHY Siapkan Lahannya

BACA JUGA:6 Merk Sarung Lokal Kualitas Terbaik, Nyaman dan Awet Desain Modern, Lebaran Lebih Bahagia

Protein membantu tubuh merasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan karbohidrat atau lemak karena proses pencernaannya memerlukan waktu lebih lama. 

Selain itu, protein juga berperan penting dalam pemeliharaan otot dan jaringan tubuh serta proses metabolisme. 

Oleh karena itu, memasukkan daging ayam atau daging sapi dalam menu sahur dapat membantu menjaga keseimbangan nutrisi dan mendukung kenyang selama puasa.

Namun, dalam memilih antara daging ayam dan daging sapi untuk sahur, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. 

BACA JUGA:7 Kue Kering Lebaran yang Khas dan Ikonik saat Hari Raya Idul Fitri, Ada Favoritmu?

BACA JUGA:Cara Mudah Bikin Burgo, Makanan Khas Sumsel Untuk Menu Buka Puasa

Daging ayam umumnya lebih rendah lemak daripada daging sapi, sehingga dapat menjadi pilihan lebih ringan bagi yang menginginkan asupan lemak yang lebih rendah. 

Selain itu , porsi yang dikonsumsi dan cara memasaknya juga dapat memengaruhi rasa kenyang. 

Misalnya, mengonsumsi daging ayam tanpa kulit atau memilih bagian daging sapi yang lebih rendah lemak seperti daging sapi tanpa lemak bisa membantu mengurangi jumlah lemak jenuh dan kolesterol dalam masakan sahur.

Selain itu, penting untuk memperhatikan aspek kebersihan dan keamanan pangan ketika memasak dan menyimpan daging sehingga terhindar dari risiko keracunan pangan. 

BACA JUGA:4 Kreasi Pisang Buat Menu Buka Puasa yang Sehat, Simpel dan Enak

BACA JUGA:Minuman Segar Buka Puasa, Inilah Hai Tea Soda yang Populer di Thailand

Pastikan daging yang digunakan segar dan dimasak dengan benar untuk mencegah penularan penyakit melalui makanan.

Selalu cuci tangan sebelum dan setelah menangani daging serta pastikan peralatan masak dalam kondisi bersih.

Dalam konteks sahur, kombinasi daging dengan makanan lain seperti sayuran, nasi, atau sumber karbohidrat lainnya juga dapat memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama. 

Menyusun menu sahur dengan berbagai macam bahan makanan yang seimbang dan bergizi akan membantu menjaga energi dan kenyang selama puasa.

BACA JUGA:WAW! Tenyata Buah Strawberry Sangat Baik Di Konsumsi Apalagi Saat Berpuasa, Cek Disini Khasiatnya!

BACA JUGA:Tenyata 10 Khasiat Air Putih Sangat Cocok Saat Berpuasa, Salah Satunya Dapat Keluarkan Racun Dari Tubuh!

Dalam kesimpulannya, tidak ada jawaban pasti mengenai apakah daging ayam atau daging sapi lebih mengenyangkan saat sahur karena hal ini bersifat individual dan tergantung pada faktor-faktor lain seperti jumlah asupan makanan, kandungan nutrisi, metabolisme tubuh, dan preferensi masing-masing. 

Yang terpenting adalah memastikan keseimbangan nutrisi dalam sahur dan menjaga kebersihan pangan agar tetap sehat dan bertenaga selama menjalankan ibadah puasa.

Sumber: