Usulan data tersebut dilakukan pengolahan oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia.
BACA JUGA:Begini Sejarah Islam Masuk ke China, Awalnya Hanya Berdagang
Apabila ada penambahan kuota penerima, kemudian namanya akan keluar berbentuk BNBA, lalu akan dilakukan Verifikasi dan validasi lapangan oleh petugas yang ditunjuk untuk memastikan keberadaan dan apakah yang bersangkutan memiliki komponen PKH seperti yang telah disebutkan diatas.
Dan perlu dipahami, mulai dari usulan sampai dengan penetapan menjadi penerima bantuan PKH ada proses dan waktu.
Serta tidak semua usulan akan secara otomatis menerima bantuan PKH karena harus melihat kondisi ekonominya dan memperhatikan 9 kriteria kemiskinan Kementerian Sosial.
Meliputi Tempat berteduh/tinggal sehari-hari. Status pekerjaan.
BACA JUGA:Cek Harga Mobil Mini Cooper Di Indonesia Terbaru 2024, Berdasarkan Seriesnya!
Kekhawatiran pemenuhan kebutuhan pangan. Pengeluaran pangan lebih dari 70 persen total pengeluaran. Pengeluaran untuk pakaian.
Sebagian besar lantai tempat tinggal terbuat dari tanah. Sebagian besar dinding terbuat dari bambu, kawat, atau kayu. Kepemilikan fasilitas buang air kecil atau besar.
Sumber penerangan dari listrik dari perusahaan listrik negara 450 watt atau bukan listrik.
Disamping itu, banyaknya laporan di lapangan yaitu membandingkan si A yang kondisi ekonominya sudah mampu kok dapat bantuan PKH.
Kasus seperti ini bukan secara otomatis kondisi si A menjadi patokan untuk ikut menginginkan bantuan PKH.