Perbedaan Bansos PKH vs BPNT yang Jarang Masyarakat Ketahui

Kamis 09-05-2024,18:05 WIB
Reporter : Try Dina
Editor : Sulis Utomo

Kenapa demikian, karena bagi penerimanya mereka bisa mencairkan bantuan melalui atm yang mereka pegang masing-masing dengan pin yang mereka sendiri yang tahu.

Dimanapun dan kapanpun, dengan catatan bantuan tersebut telah masuk.

BACA JUGA:SUNGGUH TERLALU! Elkan Baggott Tolak Panggilan Timnas Indonesia U-23, PSSI Beri Penjelasan Begini

BACA JUGA:7 Motor yang Tampilannya Mirip Vespa Banget, Ada Punyamu?

Akan tetapi, untuk menghindari kecurangan dan korupsi bansos serta menghemat biaya penerima, bantuan ini juga disalurkan melalui ATM/Bank. 

Disamping itu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH yang telah memenuhi syarat harus menaati kewajibanya seperti 80 persen kehadiran anak di fasilitas pendidikan harus dipenuhi.

Untuk yang memiliki balita serta ibu hamil, juga harus mendaftarkan diri ke posyandu.

Dengan pemeriksaan rutin setiap bulannya.

BACA JUGA:3 Fakta Menarik Tentang Motor Honda Super Cub C125 yang Harganya Rp 60 jutaan, Pas Buat Para Cewek!

BACA JUGA:Yamaha Lexi LX 155, Motor Matik Mesin Blue Core yang Nampak Gagah Dengan Harga Mulai Rp27.000.000

Pada bantuan PKH, besaran uang yang diterima tergantung dengan tanggungan yang ada didalam Kartu Keluarga (Komponen).

Meliputi anak sekolah, ibu hamil, balita, lansia, dan disabilitas.

Dengan rincian yang telah ditetapkan selama setahun, dan diberikan per 3 bulan sebanyak 4 kali.

Disamping itu penerima bantuan juga harus mengikuti pemberdayaan yang di sebut Peningkatan Kemampuan Kapasitas Kleuarga (P2K2) yang diadakan setiap bulan secara bergilir dari rumah kerumah setiap penerima.

Disana mereka akan dibekali beberapa pengetahuan tentang pengelolaan keuangan, kesehatan, dan pecegahan stunting. Serta masih banyak lagi.

BACA JUGA:5 Kategori Masyarakat Pemilik KK Yang Bisa Dapat Bansos PKH Dari Kemensos

Kategori :