Kenali Tanda-tanda Pengguna Narkoba, Begini Penjelasan Lengkap Kapolda Sumsel

BACA JUGA: 5 Artis Cantik Ini Berasal dari Bangka Belitung, Nomor 4 Dikenal Sebagai Penyanyi Top

Mereka juga lebih berisiko untuk melakukan hal-hal yang berbahaya, karena efek halusinasi yang timbul dari penggunaan obat terlarang.

Mengkonsumsi obat-obat terlarang tak hanya merusak kondisi fisik tubuh, tetapi juga kondisi psikis dan mental penggunanya. 

Seperti melemahkan sistem imun, yang meningkatkan risiko penyakit dan infeksi, gangguan jantung, mulai dari detak jantung tidak normal hingga serangan jantung dan infeksi pembuluh darah akibat obat yang disuntikkan.

Mual dan sakit perut, yang menyebabkan penurunan berat badan, Kerusakan fungsi hati kejang, stroke, hingga kerusakan otak, penyakit paru-paru. 

BACA JUGA:Wajib Tau, Ini Asal Usul Orang Palembang Bermata Sipit dan Berkulit Putih

Masalah dengan ingatan, perhatian, dan pengambilan keputusan yang mempersulit kehidupan sehari-hari, dan lain-lain.

Seluruh jenis narkoba, baik ganja, tanaman koka, marijuana, dan lainnya dapat mempengaruhi fungsi otak. 

Area otak yang dipengaruhi adalah bagian yang mengatur unaluri dan suasana hati. 

Ketika dikonsumsi, narkoba bekerja dengan menargetkan area otak ini, yang menyebabkan dopamin diproduksi dalam jumlah besar.

BACA JUGA: 3 Bansos Ini akan Cair pada Januari 2023 Ini, Pastikan Kamu Dapat Ya

Untuk Dopamin merupakan salah satu zat di otak yang membantu mengatur perasaan emosi dan senang. 

Banjir dopamin inilah yang merupakan penyebab utama kecanduan narkoba. 

Penggunaan jangka panjang dalam dosis besar dapat mengubah cara kerja otak, yang menimbulkan perilaku impulsif dan intens (kecanduan).

Sedangkan efek samping narkoba pada ibu hamil. 

Sumber: palpres .com