LUAR BIASA, Kades Banjarsari Turun Tangan Langsung Fogging Rumah Warga

LAHAT, PALPRES.COM - Untuk menjaga sekaligus melindungi penduduk desa dari berbagai penyakit, terutama sekali disebabkan oleh gigitan nyamuk, Pemerintah Desa (Pemdes) Banjarsari, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten LAHAT bekerjasama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) melakukan fogging (penyemprotan), di seluruh bagian rumah-rumah warga.

Bahkan, tak tanggung-tanggung orang nomor satu di desa pun ikut turun tangan, membantu petugas menyemprotkan asap ke segala arah, hingga ke dalam tempat menjadi potensi sarang nyamuk.

"Jangan sampai ada yang terkena baru bertindak, melainkan harus diantisipasi terlebih dahulu, sehingga sumber penyakit bisa lenyap dan tidak menyebarkan bibit penyakit," sebut Kepala Desa (Kades) Banjarsari, Aldiansyah, Sabtu 1 April 2023.

Aldiansyah menerangkan, fogging ini sifatnya hanya sementara, akan tetapi, dengan melakukan 3M plus, menjadi kunci keberhasilan mencegah terjadinya demam berdarah maupun malaria.

BACA JUGA:Berenang Sembari Menunggu Waktu Berbuka, Yuk Cek Lokasinya

"Menguras bak mandi, mengubur barang-barang bekas dan menutupi tempat dengan rapat-rapat, dan pemberian bubuk Abate di titik yang ada airnya," urainya.

Makanya, sambung dia, guna menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar rumah masyarakat, pihaknya melakukan penyemprotan asap sehingga dapat membunuh nyamuk dewasa.

"Sedangkan untuk jentik nyamuk bisa dilakukan dengan cara melancarkan aliran air, memelihara ikan tempalo dan pemberian bubuk Abate, serta pemasangan kelambu mengandung bahan berinsektisida," tukas Aldiansyah.

Aldiansyah berharap, kepada seluruh masyarakat mari bersama-sama menjaga kebersihan, jangan buang sampah sembarang sehingga nantinya dapat menjadi sarang nyamuk.

BACA JUGA:Pertamina Hulu Energi Gandeng Fakultas MIPA UGM Jogjakarta, Ini Tujuannya

"Paling penting adalah, ikuti saran dan masukan dari petugas Dinkes untuk terus menjaga kesehatan, dan terapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)," tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinkes Lahat, Taufik M Putra SKM MM melalui Petugas Lapangan, Ade membenarkan, bahwasanya pihaknya melakukan fogging di Desa Banjarsari, yang mana, seluruh rumah dilakukan penyemprotan.

"Ini merupakan langkah preventif yang dilakukan Kades, terlebih lagi, saat ini sedang musim hujan berpotensi penyebab DBD serta malaria," terangnya.

Ia mengemukakan, penyemprotan asap ini sifatnya hanya membunuh nyamuk dewasa saja, sedangkan telur dan jentiknya tidak ikut mati.

BACA JUGA:Keren, Selain Bantu Petani, Babinsa Koramil Tanjung Sakti Ini Lakukan Komsos

Cara paling ampuh ialah 3M plus dan terpenting jaga kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal, jangan ada pakaian menggantung, aliran air yang tersumbat, dan kubur barang bekas yang tidak terpakai lagi," sebut Ade.

Ade meminta, tidak hanya kades dan perangkat desa yang aktif, melainkan warganya pun berpartisipasi dalam hal lingkungan bersih.

"Kalau lingkungan kita bersih, nyamuk tidak akan ada dan tetap waspada dengan gigitan nyamuk," pungkasnya. *

Sumber: