Honda

Petani Plasma Binaan Berbahagia, PT Sampoerna Agro Bayarkan Premi RSPO Senilai Rp1,4 Miliar

Petani Plasma Binaan Berbahagia, PT Sampoerna Agro Bayarkan Premi RSPO Senilai Rp1,4 Miliar

Petani Plasma PT Sampoerna Agro mendapat Premi RSPO senilai Rp1,4 miliar-PALPRES.COM-

KAYUAGUNG, PALPRES.COM - PT Sampoerna Agro Tbk kembali melakukan pembayaran Premi RSPO kepada para petani plasmanya yang tergabung dalam KUD binaan perusahaan yang telah tersertifikasi RSPO.

Nilai total premi yang dibayarkan sebesar Rp1,4 miliar yang diserahkan secara simbolis pada acara Plasma Gathering yang diselenggarakan pada tanggal 29 Februari - 3 Maret 2024 di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta. 

Pembayaran premi RSPO secara simbolis diberikan oleh Eris Ariaman selaku Head of Plasma dan Parluhutan Sitohang selaku Chief Operating Officer (COO) PT Sampoerna Agro Tbk, didampingi oleh anggota Management Senior.

Pada kesempatan tersebut, Eris Ariaman sebagai Head of Plasma menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas jalinan kemitraan yang sudah teralin selama 1 daur siklus tanaman kelapa sawit.

BACA JUGA:Lantik Muhammad Refly Jadi Pj Sekda OKI, Pj Bupati Titip Pesan Ini

BACA JUGA:7 Macam Resep Umpan Mancing Ikan Patin Paling Jitu dan Lengkap Dengan Cara Pembuatannya, Anti Boncos

Diharapkan agar jalinan kemitraan yang terjalin kembali lebih kuat di masa yang akan datang.

“Tantangan dan kebijakan dalam industri kelapa sawit pasti selalu ada dan harus dihadapi bersama-sama untuk mewujudkan kesejahteraan kita bersama secara berkelanjutan,” tambah Eris Ariaman.

Pada kesempatan yang sama, CCO PT Sampoerna Agro Tbk Parluhutan Sitohang mengatakan, petani plasma binaan PT Sampoerna Agro Tbk merupakan bagian keluarga besar Sampoerna Agro.

Selama satu siklus daur tanaman kelapa sawit, Perusahaan telah bermitra dengan petani plasma, dan kondisi saat ini petani plasma sangat sejahtera.

BACA JUGA:1.250 Warga Balikpapan Rasakan Manfaat CSR Pertamina Hulu Mahakam

BACA JUGA:Update Harga Terbaru Hp Xiaomi Seri Redmi, Ultra, Poco dan Note Maret 2024

Parluhutan Sitohang menambahkan, bahwa kemitraan yang terjalin selama ini telah menguntungkan kedua belah pihak.

Saat ini, pihaknya kembali menjalani kemitraan untuk periode ke-2 (dua) dengan melakukan replanting tanaman kelapa sawit.

Pada awal acara Gathering Plasma diisi juga dengan pemberian materi tentang “Pentingnya Bersertifikasi Menuju Sawit Emas Masa Depan” dalam industri kelapa sawit kepada para petani plasma yang disampaikan Thomas Hidayat Kurniawan, yaitu seorang konsultan yang memiliki pengalaman dan keahlian di bidang sertifikasi & auditor di industry kelapa sawit.

Pada acara gathering ini juga diisi dengan wisata dan hiburan untuk mempererat hubungan dan kerjasama antara perusahaan dan para KUD Plasma.

BACA JUGA:Harga Beda Tipis, Ini Komparasi Honda Stylo 160 vs Yamaha Grand Filano, Mana Pilihanmu?

BACA JUGA:Ciptakan Rasa Aman Jelang Ramadan 2024, Ini Langkah yang Dilakukan Polda Sumsel

Para peserta berkunjung ke objek wisata yaitu Candi Borobudur, Safari di desa sekitar Candi Borobudur, Goa Pindul, Malioboro, dan Keraton Yogyakata.

Di sela kegiatan, salah satu perwakilan KUD Plasma KUD Citra Sawit Mandiri Agus Putra mengucapkan ribuan terima kasih pada Perusahaan.

Dimana atas kemitraan yang terjalin dengan baik, sehingga pihaknya sukses melakukan replanting.

"Saat ini tanaman kami sudah menghasilkan, sehingga pendapatan ekonomi anggota KUD kembali normal," ucapnya.

BACA JUGA:Bikin Kenyang Lebih Lama! 7 Makanan Bernutrisi yang Cocok Jadi Menu Sahur Ramadan 2024

Hal senada juga disampaikan oleh H Azhar selaku Ketua KUD Desa Kerta Mukti.

Menurutnya, berkat kemitraan yang terjalin dengan perusahaan, replating kebun kelapa sawit petani dapat berjalan dengan baik.

"Saat ini tanaman kelapa sawit kami tumbuh hijau, sehingga harapan kami produksinya akan tinggi," cetusnya.

“Kepada KUD agar jangan takut untuk melakukan replanting dan bermitra dengan Perusahaan agar kembali mendapatkan produktivitas lebih tinggi dengan mutu kualitas benih yang unggul,” tandas H Azhar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: