Honda

Panduan dan Tata Cara Serta Niat Salat Witir

Panduan dan Tata Cara Serta Niat Salat Witir

Banyak ulama berpendapat bahwa waktu yang tepat untuk melaksanakan salat witir adalah setelah selesai melaksanakan salat Isya sampai sebelum terbitnya fajar-tangkapan layar YT/Santri Mengaji-

PALPRES.COMSalat sunah witir merupakan salah satu ibadah yang tergolong sunah mu'akad atau sunah yang sangat dianjurkan.

Salat sunah witir ini dilaksanakan sebanyak 3 rakaat.

Banyak ulama berpendapat bahwa waktu yang tepat untuk melaksanakan salat witir adalah setelah selesai melaksanakan salat Isya sampai sebelum terbitnya fajar.

Dilansir dari laman NU Online, seseorang tidak bisa melaksanakan salat Witir dan tidak sah salat witirnya sebelum melaksanakan salat Isya atau setelah terbit fajar, saat masuk waktu salat subuh.

BACA JUGA:Mobil Sedan Murah Buat Lebaran, Segini Harga Mobil Baru Toyota Vios Maret 2024

BACA JUGA:7 Resep Menu Sahur Modal Mulai Rp10.000, Bergizi dan Rasanya Dijamin Nampol

Lantas, bagaimana niat salat Witir dan tata caranya? Mari simak penjelasan berikut!

Niat Salat Witir

Seperti salat wajib dan sunah lainnya, salat witir juga dimulai dari melafazkan niat. Berikut lafalnya.

1. Witir Satu Rakaat

BACA JUGA:Mimpi Basah di Bulan Ramadan Bisa Membatalkan Puasa? Ini Penjelasannya

BACA JUGA:Hasil Pleno KPU Sumsel Selesai, 17 Orang Melenggang ke Senayan, Golkar-Gerindra Dapat 2 Kursi

أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Ushallî sunnatan minal witri rak'atan lillahi ta'âlâ

2. Witir 2 Rakaat

أُصَلِّيْ سُنَّةً مِنَ الْوِتْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

BACA JUGA:Wabup Ardani Hadiri Pelantikan Wakil PN Kayuagung

BACA JUGA:Kunker ke Ogan Ilir, PN Kayuagung di Ajak Bupati Panca Tinjau Kantor Vertikal

Ushallî sunnatan minal witri rak'ataini lillahi ta'âlâ

Artinya, "Aku niat shalat sunnah witir dua rakaat karena Allah ta'ala".

Tata Cara Salat Witir 3 Rakaat

Dihimpun dari berbagai sumber, ada dua cara melakukan salat Witir 3 rakaat, yaitu:

BACA JUGA:Tak Perlu Direbus, Ini Cara Gampang Mengembangkan Biji Selasih, Bisa Jadi 5 Kali Lipat

BACA JUGA:Terlalu Banyak Duduk Bisa Sebabkan Kematian, Mitos Atau Fakta?

1. Salat witir 3 rakaat dengan 2 rakaat dan 1 rakaat, yaitu 2 kali salam.

2. Sekaligus 3 rakaat, dengan satu kali salam dan tidak membaca tahiyat awal.

Berikut tata cara salat witir dan urutannya.

1. Membaca Niat

BACA JUGA:Hibahkan Dana Rp3,7 Miliar, Inggris Kembangkan Sumber Energi Terbarukan di Bali

BACA JUGA:Gampang Banget! Tips Sehat Berbuka Puasa Menurut dr Zaidul Akbar

2. Takbiratul Ihram

3. Membaca surat Al-Fatihah

4. Membaca surat pendek

Jika salatnya satu rakaat maka bacaan surat yang dianjurkan adalah surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Nas.

BACA JUGA:Nathan Tjoe-A-On Diambil Sumpah WNI Hampir Tengah Malam, Kapan Giliran Ragnar dan Thom Haye?

BACA JUGA:Diklaim Lebih Tahan Lama, Garut Gunakan Aspal Plastik Bangun Jalan 50 KM

Ada anjuran yang perlu diperhatikan ketika melaksanakan salat witir.

Jika salatnya tiga rakaat, dianjurkan membaca surat al-A'la pada rakaat pertama, membaca surat Al-Kafirun pada rakaat kedua, dan membaca surat al-Ikhlas, al-Falaq dan an-Nas pada rakaat ketiga.

5. Rukuk

6. Iktidal

BACA JUGA:iPhone Jaringan 5G Turun Harga 3 Jutaan Maret 2024, Ini Seri iPhonenya?

BACA JUGA:SAH! Jokowi Resmi Tetapkan THR 2024 PNS TNI POLRI dan Pensiunan, Segini Nominalnya

7. Sujud

8. Iftirasy (Duduk di Antara Dua Sujud)

9. Sujud Kedua

10. Jika satu rakaat langsung tahiyat akhir.

BACA JUGA:Tips Salam Tempel Lebaran Buat Kamu yang Punya Banyak Keponakan

BACA JUGA: Bagaimana Cara Menahan Emosi saat Puasa Ramadan? Ini yang Diajarkan Nabi Muhammad SAW

Jika 2 rakaat berdiri lagi mengulangi langkah sebelumnya kemudian tahiyat akhir.

Jika 3 rakaat sekaligus maka tidak ada tahiyat awal di rakaat kedua, hanya tahiyat akhir pada rakaat ketiga.

11. Salam.

Qunut Witir

BACA JUGA:4 Cara Efektif Mengatur Keuangan Selama Ramadan

BACA JUGA:Kamu Harus Tau! Ini 3 Alasan iPhone 7 Plus Masih Layak Digunakan di Tahun 2024, Apa Saja?

Berikut lafal qunut witir.

اللَّهُمَّ اهْدِنِي فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِي فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِي فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِي فِيْمَا أَعْطَيْتَ وَقِنِي شَرَّ مَا قَضَيْتَ فَإِنَّكَ تَقْضِي وَلَا يُقْضَى عَلَيْكَ وَإِنَّهُ لَا يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ

Bacaan latin: Allaahummah dinii fiiman hadait, wa 'aafinii fiiman 'aafait, wa tawallanii fiiman tawallait, wa baarik lii fiima a'thait, wa qinii syarra maa qadhait, fa innaka taqdhi wa laa yuqdhaa 'alaik, wa innahu laa yadzillu man waalait, tabaarakta rabbanaa wata-'aalait

Artinya: "Ya Allah, berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang Engkau beri petunjuk, dan berilah aku keselamatan di antara orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan, uruslah diriku di antara orang-orang yang telah Engkau urus, berkahilah untukku apa yang telah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkau Yang memutuskan dan tidak diputuskan kepadaku, sesungguhnya tidak akan hina orang yang telah Engkau jaga dan Engkau tolong. Engkau Maha Suci dan Maha Tinggi." (HR Abu Daud)

Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di Palpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA palpres.com". 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: