Frekuensi Buang Air Kecil Meningkat di Bulan Puasa, Normalkah? Begini Penjelasannya

PALPRES.COM- Mungkin kalian pernah memikirkan kenapa sering buang air kecil ketika puasa?

Yuk temukan jawabannya saat ini? Berdasarkan penjelasan kesehatan.

Metabolisme tubuh akan berubah ketika kita berpuasa.

Asupan makanan dan minuman yang hari berkurang dan ini tentu akan berdampak pada sistem pembuangan tubuh.

BACA JUGA:Masuk Islam di Siang Ramadan Apakah Langsung Berpuasa? Ini Penjelasannya

Bila kita minum banyak cairan saat sahur kemungkinannya akan buang air kecil cukup sering dan banyak di Pagi harinya.

Tetapi bagaimana bila frekuensi buang air kecil meningkat sepanjang hari padahal sedang berpuasa?Normalkah hal ini. 

Urine bertanggungjawab untuk membuah kelebihan air dari dalam tubuh, sistem pembungan urine ini terdiri dari beberapa organ termasuk ginjal, kandung kemih uretra dan ureter.

Ginjal bertugas mengalirin darah untuk menghasilkan air kecil yang kemudian disalurkan ke kandung kemih melalui otot kecil yang disebut ureter.

BACA JUGA:Sering Buang Air Kecil? Lakukan 7 Tips Berikut, Otomatis Masalah Jadi Tuntas

Kandung kemih adalah sebuah organ kosong yang secara perlahan akan membesar ketika terisi urine.

Diperkirakan bahwa kandung kemih bisa menampung hingga 475 ml urine.

Saat kandung kemih mulai penuh akan mengirim sinyal ke otak untuk memberitahu sudah saatnya buang air kecil.

Akhirnya urine akan dibuang dari tubuh melalui uretra dengan lemaskan spencer internal dan eksternal yaitu otot yang mengendalikan aliran urine.

Sumber: