Honda

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Berbagi Hari Kemenangan di Panti Lansia Harapan Kita

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni Berbagi Hari Kemenangan di Panti Lansia Harapan Kita

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni melakukan kunjungan ke “Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita” yang beralamat di KM 5 Palembang pada Jumat, 12 April 2024-humas pemprov sumsel-

PALEMBANG, PALPRES.COM – Momen hari lebaran merupakan momen kemenangan dan juga waktunya silaturahmi.

Karena itulah, Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni melakukan kunjungan ke “Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita” yang beralamat di KM 5 Palembang pada Jumat, 12 April 2024.

Kunjungan orang nomor satu di Sumsel ini adalah guna melihat kondisi para penghuni panti lansia tersebut dari dekat.

Kunjungan ini juga sekaligus halal bihalal dan silaturahmi dalam merayakan hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

BACA JUGA:Lezatnya Brownies Panggang Untuk Teman 'Ngeteh' di Sore Hari, Begini Cara Membuatnya, Lembut dan Manis!

BACA JUGA:Lirik Lagu All Too Well 10 Minutes Version Milik Taylor Swift, Mengisahkan Cinta di Masa Lalu yang Kandas!

Selain melakukan kunjungan melihat langsung kondisi para penghuni panti, Agus Fatoni juga menyerahkan paket bantuan bagi para penghuni panti yang rata-rata usia lanjut.

Dalam kesempatan tersebut, Agus Fatoni meminta kepada para penghuni panti untuk selalu bersabar dan juga tetap menjaga ibadah.

Terlebih lagi setelah melewati bulan Ramadan dengan berpuasa satu bulan penuh, tentunya keimanan harus dijaga agar terus meningkat.

"Bapak/ibu yang sabar ya.

BACA JUGA:Mantap! Langsung Dicairkan 5 Bansos Baru, Dibagikan Setelah Lebaran, Ini Tanggal Pembagiannya?

BACA JUGA:Ini Trik PSSI Goda Kevin Diks dan Emil Audero Gabung Timnas Indonesia, Pakai Jasa...

Teruslah beribadah dan jaga ibadahnya. Tetap tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Setelah 1 bulan berpuasa, mudah-mudahan keimanan kita semakin meningkat, dan dipertemukan kembali dengan Ramadhan tahun depan,” ucap Fatoni.

Selanjutnya, Agus Fatoni mendoakan penghuni penghuni panti lansia yang sedang sakit agar segera diberikan kesembuhan. 

Bukan sekadar melihat kondisi para penghuni panti, Agus Fatoni juga menyoroti sejumlah fasilitas panti.

BACA JUGA:Lowongan Kerja: BUMN PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) Pemasok Utama Jaringan Telepon Nasional

BACA JUGA:Lowongan Kerja: PT Sarku Enjinering Utama Membutuhkan Karyawan Baru Cek Penempatannya Disini

Dirinya memberikan perhatian terhadap fasilitas yang ada.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Kepala UPTD Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita, Edy Khaidir menjelaskan panti sosial ini melayani rehabilitasi bagi warga lanjut usia yang mengalami masalah sosial.

Setidaknya ada 60 orang warga yang berada di panti tersebut.

Mereka ini terdiri dari 32 orang perempuan dan 28 orang laki-laki. 

BACA JUGA:Yuhuu! Inilah 7 Shio yang Pintu Rezekinya Makin Terbuka Lebar, Bersiap Menerima Kebahagiaan, Siapakah Dia?

BACA JUGA:Harmoni Seruling Alam: Inilah 5 Alasan Mengapa Memelihara Burung Perkutut Dapat Menenangkan Jiwa, Ternyata...

Selain itu, lebih lanjut diungkapkannya, jika Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita lanjut juga menerima rujukan dari Dinas Sosial Kabupaten/Kota.

"Kegiatan yang terselenggara di sini tetap seperti biasa dan normal.

Seperti pada bulan puasa, ada salat tarawih, peringatan Nuzulul Quran, bimbingan sosial, dan keterampilan yang sifatnya untuk mengisi waktu luang seperti latihan rebana,” katanya.

Diungkapkan Edy jika hampir rata-rata penghuni panti lansia ini sudah tidak bisa beraktivitas sama sekali.

BACA JUGA:Primbon Jawa: Taburkan Kebaikan, Tanamkan Kekayaan, Inilah 5 Weton yang Terbebas dari Jerat Utang, Ada Kamu?

BACA JUGA:Bukan Sekedar Bahan Dapur! Ini 6 Manfaat Daun Seledri Bagi Rambut, Nyesel Banget Baru Tau

Jumlahnya antara 40-50% tidak bisa beraktivitas dan segala kegiatan dilakukan di tempat tidur.

Bahkan, sebagian besar dari para penghuni panti lansia ini sudah tidak lagi kembali ke keluarga maupun masyarakat.

"Mereka sebagian besar penghuni tetap di sini, sangat jarang yang pulang ke keluarganya,” pungkas Edy.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: