Surganya Belanja Hidden Gem di Bandung, Kunjungi 8 Pasar Unik di Kota Kembang

PALPRES.COM - Wisatawan dari berbagai daerah menjadikan Bandung sebagai surganya tempat belanja.

Bukan hanya mal, pelancong juga wajib mengunjungi pasar-pasar unik di Kota Kembang tersebut.

Saat mengunjungi pasar-pasar unik di Bandung, kamu bisa berbelanja barang-barang yang tak biasa, namun juga meresapi keunikan warga Bandung.

Pengalaman berbelanja disini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan ketika berkunjung di Kota Bandung.

BACA JUGA:Bukan Jokowi! Inilah Dalang di Balik Perubahan Luar Biasa Kereta Api Indonesia, Jangan Lupa

Jika ingin mencari pakaian, makanan, kerajinan tangan, hewan peliharaan, hingga buku bisa kamu temui di pasar-pasar unik ini.

1. Pasar Antik Cikapundung

Letaknya di Cikapundung Elektrik Center, di Jalan ABC Braha Kota Bandung.

Pasar ini menjual berbagai barang antik yang bernilai tinggi yang dijual langsung oleh kolektor-kolektor barang antik Bandung.

BACA JUGA:Harga Rp1 Jutaan, 7 HP RAM 8GB Ini Bikin Nyaman Main Game, Media Sosial Lancar

2. Pasar Cimol Gedebage

Pasar ini sejarahnya berawal pada tahun 1990 ketika sejumlah pedagang menjajakan pakaian bekas di sepanjang Jalan Cibadak.

Kata Cimol adalah singkatan dari Cibadak Mall yang meski sudak berpindah lokasi masih terus digunakan.

Sempat mengalami masa kejayaan pada tahun 2000an, pasar ini menjual beraneka ragam pakaian bekas serta sisa ekspor yang tak lolos quality control.

BACA JUGA:Inilah 6 Jenis Batu Akik Sulaiman Paling Diburu Pejabat Indonesia, Kamu Suka yang Mana?

3. Pasar Burung Sukahaji

Para pecinta burung kandang seperti Jalak, Merpati dan Kenari wajib berkunjung kesini.

Segala seusatu mengenai hoby memelihara burung bisa kamu temui disini.

Walaupun dinamai pasar burung, pasar ini nyatanya tidak hanya menjual burung.

BACA JUGA:Tiba di Qatar, Justin Hubner Langsung Main Bela Timnas Indonesia U-23 Lawan Australia, Ini Posisinya

Banyak pedagang yang menjual ayam, musang, kelinci, burung hantu hingga sugar gilder.

4. Pasar Ikan Hias Muara

Pasar Ikan Hias ini berlokasi di Jalan Peta dekat Jalan Ingoftank Bandung.

Nama pasar ikan ini secara historis diambil dari nama Komplek Perumahan Muara yang lokasinya tak jauh dari tempat pedagang berjualan.

BACA JUGA:Yamaha Bagikan 6 Tips Merawat Sepeda Motor Usai Berkendara Jarak Jauh

Berbagai ikan hias cantik yang memenuhi akuarium di pasar ini, mulai dari Lele, Cupang, Arwana hingga Ikan Koi dan Louhan.

5. Pasar Buku Bekas Palasari

Sejak 1980an, pasar buku bekas ini menjadi salah satu ikonik yang banyak diburu mahasiswa hingga pelajar.

Palasari tersohor lantaran berjualan berbagai macam buku bekas dan buku baru, mulai dari novel, sejarah, buku islami hingga buku-buku pelajaran.

BACA JUGA:DIBLENDER! Polda Sumsel Membinasakan 7.75 kilogram sabu dan 183 butir ekstasi

6. Pasar Loak Astanaanyar

Pasar ini berlokasi di Jalan Astanaanyar dan dipenuhi pedagang yang menjajalan barang jualannya.

Banyak pedagang menjual berbagai macam barang loak atau bekas untuk memenuhi keperluan baik itu pribadi maupun rumahan.

Keperluan pribadi yang dijual seperti ponsel, sepatu dan ponsel.

BACA JUGA:TERBARU! Aturan Batas Usia Pensiun PNS Resmi Dirombak, Tidak Lagi Sampai Usia 60 Tahun

Sedangkan keperluan rumahan misalnya aksesoris seperti lampu, kipas angin, kompor, perkakas-perkakas alat bangunan mulai dari obeng, baut, sekop dan lainnya.

7. Pasar Apung Lembang

Pasar unik ini berbeda dari pasar-pasar lainnya di Bandung.

Pasar Apung bernama Floating Market ini terletak di Jalan Grand Hotel Lembang yang didesain khusus bagi wisatawan.

BACA JUGA:Tak Hanya Jadi Lalapan, Inilah 5 Manfaat Daun Kemangi untuk Kesehatan, Si Hijau dengan Segudang Khasiat!

Untuk masuk ke dalamnya, pelancong harus membeli tiket.

Bukan hanya ada pasar, beragam kuliner serta berbagai wahana yang bisa dicoba.

8. Pasar Kaget Gasibu

Pasar unik ini hanya ada di hari Minggu saja.

BACA JUGA:Make Over Kolaborasi dengan 4 Icon Perempuan Indonesia, Kampanyekan Discover The Unseen Power

Beragam pedagang akan berkumpul mulai dari Jalan Japati hingga Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat.

Sumber: