Honda

Ban Awet Tidak Mudah Botak, Rupanya Cukup dengan Cara Ini, Simak Penjelasannya

Ban Awet Tidak Mudah Botak, Rupanya Cukup dengan Cara Ini, Simak Penjelasannya

Ilustrasi mengisi angin nitrogen yang bisa bikin ban awet tidak mudah botak-istock-

PALPRES.COM - Tidak hanya menjaga tekanan ban agar bisa tahan lama dan awet.

Ternyata ban bisa awet tidak mudah botak hanya dengan cara mengisi angin nitrogen.

Sekarang ini, banyak sekali gerai angin ban motor nitrogen untuk motor maupun mobil.

Gerai yang banyak menawarkan angin nitrogen ini banyak ditemui di pom bensin atau SPBU.

BACA JUGA:Orang Pelupa Merapat, 13 Makanan Ini Bikin Ingatan Jadi Tajam

BACA JUGA:Lowongan Kerja PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Penempatan 22 Wilayah Termasuk Palembang

Banyak pakar otomotif yang menyatakan jika ban bisa awet dengan mengisinya dengan angin nitrogen.

Lantas, apakah kandungan dalam angin nitrogen tersebut sehingga bikin ban awet tidak mudah botak?

Pakar otomotif Endro Sutarno, People & Technical Development Sitepat Digital Motoshop mengaku nitrogen itu mempunyai sifat yang lebih konstan terhadap suhu.

Sebab, Nitrogen mampu bertahan pada perubahan suhu yang cepat sekalipun.

BACA JUGA:8 Besar Piala Asia U-23 2024: Korsel vs Timnas Indonesia U-23, Bomber Nomor 6 Jadi Perhatian Shin Tae-yong

BACA JUGA:7 Tips Berbusana Ala Tren Quiet Luxury, Penampilan jadi Lebih Anggun dan Elegan

"Nitrogen itu bisa bertahan antara perubahan dingin dan panas secara cepat," ungkap Endro.

Sehingga, lanjut Endro, suhu pada ban motor yang diisi dengan nitrogen itu bisa lebih stabil.

Lalu apakah tekanan angin ban motor masih tetap perlu ditambah jika telah diisi nitrogen?

Diketahui, Nitrogen mampu bertahan pada perubahan suhu yang cepat.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Kolam Renang di Pagar Alam, Suguhkan Air yang Jernih dan Wahana yang Seru!

BACA JUGA:Inilah Pasar Unik di Banten, Surganya Berburu Kuliner Legendaris dan Ekstrim

Walaupun bertahan dalam perubahan suhu, ban yang diisi dengan nitrogen juga tetap harus dicek secara berkala tekanan anginnya.

Endro menyarankan, sebenarnya jika tidak ada kebocoran cukup dilakukan pergantian sebulan sekali saja.

"Tapi jika ban kempis berarti tandanya ada kebocoran halus, missal dari pentil atau dinding ban," cetusnya.

Sehingga, memang bisa lebih awet dibandingkan menggunakan angin kompresor biasa.

BACA JUGA:Inilah Nathan Tjoe-A-On, Nyawa Lini Tengah Timnas Indonesia U-23, Semoga Bisa Jinakkan Korea Selatan

BACA JUGA:Rumah Makan Sate Paling Legendaris di Palembang, Sudah Berusia 57 Tahun, Ini Lokasinya?

Akan tetapi, tetap harus dicek secara berkala minimal seminggu sekali ataupun sebulan sekali.

Demikian informasi mengenai ban awet tidak mudah botak hanya dengan cara diisi dengan angin nitrogen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: