Prabowo Rombak Upah Minimum Jawa Tengah, Karyawan Swasta di Kabupaten Ini Dapat Gaji Lebih Tinggi

PALPRES.COM - Presiden Prabowo telah menetapkan adanya kenaikan upah minimum sebesar 6,5 persen di tahun 2025.

Menariknya, karyawan swasta di Kabupaten Blora Jawa Tengah dapat gaji lebih tinggi dibandingkan tujuh kabupaten lainnya.

Di antara kabupaten di provinsi ini, Blora mengalami perubahan signifikan dalam besaran Upah Minimum Kabupaten (UMK).

Gaji UMK Blora 2025 yang disahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sidjaha, mencapai Rp2.238.430.

BACA JUGA:Prabowo Kembali Nyapres di Pilpres 2029, Bakal Usulkan Koalisi Permanen, Dapat Dukungan dari Jokowi

BACA JUGA:Sekda Apriyadi Hadiri Acara Isra Miraj, Warga Teluk Kijing Sampaikan Ini

Kenaikan ini cukup signifikan dibandingkan dengan UMK tahun 2024, yang tercatat sebesar Rp2.101.813, yang artinya aada kenaikan sebesar 6,5 persen.

UMK Blora 2025 menempati urutan ke-28 di antara 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Namun demikian, angka ini masih lebih tinggi dibandingkan dengan beberapa kabupaten lainnya di sekitaran Blora.

Misalnya Kabupaten Rembang mempunyai UMK sebesar Rp2.236.168, sedangkan Kabupaten Grobogan Rp2.254.089.

BACA JUGA:Liga Serie A Milan 1-0 Verona: Gol Santiago Gimenez Menundukan Keras Kepala Tim Tamu di San Siro

BACA JUGA:Pertamina EP Papua Field Beri Bantuan Komputer untuk Sekolah di Sorong

Bahkan, Kabupaten Pati, yang juga di sekitaran Blora menempatkan UMK sebesar Rp2.232.350.

Kenaikan UMK di Blora tahun 2025 ini menjadi bagian dari kebijakan yang berlaku di seluruh Jawa Tengah, dimana semua kabupaten/kota mengalami kenaikan 6,5 persen.

Sumber: