DPR Warning Penghapusan Honorer 2025, Ribuan Guru Tanpa Perlindungan?
Ilustrasi dampak penghapusan honorer akhir tahun 2025-pixabay-
PALPRES.COM - Kebijakan penghapusan status guru honorer di akhir tahun 2025 kembali mencuri perhatian publik.
Ya, langkah ini dinilai bisa menempatkan ribuan guru dalam posisi rawan.
Bahkan, Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian menyampaikan peringatan keras mengenai situasi tersebut.
Hetifah menegaskan bahwa hilangnya nomenklatur honorer tidak boleh menciptakan ketidakpastian bagi para pendidik.
BACA JUGA:Wujud Kepedulian, PTBA Kirim Bantuan dan Tim Tanggap Bencana ke Wilayah Terdampak Banjir Sumatera
BACA JUGA:3.000 Guru se- Sumsel Ramaikan Puncak HUT PGRI dan HGN 2025 di OKI
Menurutnya, Hari Guru Nasional harus menjadi momentum memastikan masa depan guru terjamin.
“Reformasi kepegawaian harus menjadi revolusi kesejahteraan guru, bukan beban baru,” tegasnya.
Ia menjelaskan bahwa kebijakan penghapusan honorer harus menjawab akar ketidakadilan yang dialami guru selama bertahun-tahun.
Hetifah menilai bahwa banyak guru masih bekerja tanpa perlindungan yang layak.
BACA JUGA:Ingin Beralih ke Mobil Listrik? Ini Panduan Membeli Mobil Listrik untuk Pertama Kali
BACA JUGA:6 Alasan Pohon Bidara Wajib Ada di Sekitar Rumah Anda, Nomor 4 Paling Menakjubkan
Ia memperingatkan bahwa menghapus status honorer tanpa menyiapkan jaminan dapat memperburuk keadaan.
“Ini bukan bonus, ini hak dasar,” tandasnya saat menyoroti pentingnya jaminan kesejahteraan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
